Contoh Kalimat Tidak Langsung

Contoh Kalimat Tidak Langsung

Kalimat tidak langsung adalah kalimat yang digunakan untuk menyampaikan atau melaporkan kembali ucapan yang pernah disampaikan seseorang tanpa mengutip keseluruhan kalimatnya. Bentuk kutipan dalam kalimat tidak langsung berupa kalimat berita. Jadi, dapat disimpulkan bahwa kalimat tidak langsung termasuk jenis kalimat berita yang berisi suatu kejadian atau peristiwa dari sumber lain, lalu diubah susunanya oleh penutur.

Ciri-ciri Kalimat Tidak Langsung

Ada beberapa ciri-ciri yang dapat membedakan kalimat langsung dengan kalimat tidak langsung, yaitu:

  • Penggunaan kata penghubung: Kalimat tidak langsung biasanya menggunakan kata penghubung, seperti kata bahwa, kata kata, atau kata menurut.
  • Perubahan kata ganti: Kata ganti orang pertama dan kedua dalam kalimat langsung berubah menjadi kata ganti orang ketiga dalam kalimat tidak langsung.
  • Perubahan kata kerja: Kata kerja yang digunakan dalam kalimat langsung dapat berubah menjadi kata kerja pasif atau kata kerja aktif transitif.
  • Perubahan intonasi: Intonasi kalimat langsung biasanya tegas dan jelas, sedangkan intonasi kalimat tidak langsung biasanya datar dan tidak terlalu tegas.

Contoh Kalimat Langsung dan Tidak Langsung

Berikut ini adalah beberapa contoh kalimat langsung dan tidak langsung:

Kalimat Langsung

  • Ayah berkata, "Tolong ambilkan bukuku di meja."
  • Ibu bertanya, "Kapan kamu akan pulang?"
  • Teman saya berkata, "Aku suka makan bakso."

Kalimat Tidak Langsung

  • Ayah menyuruhku mengambil bukunya di meja.
  • Ibu menanyakan kapan aku akan pulang.
  • Teman saya mengatakan bahwa dia suka makan bakso.

Perbedaan Kalimat Langsung dan Tidak Langsung

Perbedaan antara kalimat langsung dan tidak langsung dapat dilihat dari beberapa aspek, yaitu:

  • Aspek fungsi: Kalimat langsung berfungsi untuk mengutip secara langsung ucapan seseorang, sedangkan kalimat tidak langsung berfungsi untuk melaporkan kembali ucapan seseorang.
  • Aspek struktur: Kalimat langsung terdiri dari dua bagian, yaitu bagian petikan dan bagian pengantar, sedangkan kalimat tidak langsung hanya terdiri dari satu bagian.
  • Aspek intonasi: Intonasi kalimat langsung biasanya tegas dan jelas, sedangkan intonasi kalimat tidak langsung biasanya datar dan tidak terlalu tegas.

Penggunaan Kalimat Tidak Langsung

Kalimat tidak langsung dapat digunakan dalam berbagai konteks, seperti:

  • Dalam karya sastra: Kalimat tidak langsung sering digunakan dalam karya sastra, seperti novel, cerpen, dan puisi, untuk menyampaikan ucapan tokoh cerita.
  • Dalam berita: Kalimat tidak langsung sering digunakan dalam berita untuk melaporkan ucapan narasumber.
  • Dalam percakapan: Kalimat tidak langsung sering digunakan dalam percakapan untuk menyampaikan ucapan seseorang kepada orang lain.

Dengan memahami pengertian, ciri-ciri, dan contoh kalimat tidak langsung, diharapkan kita dapat menggunakan kalimat tidak langsung dengan tepat dan efektif.

Check Also

Mengapa Batik Bisa Menjadi Pusat Keunggulan Ekonomi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *