Contoh Surat Perjanjian Kerjasama

Contoh Surat Perjanjian Kerjasama

Surat perjanjian kerjasama adalah sebuah dokumen formal yang berisi kesepakatan antara dua pihak atau lebih untuk melakukan kerjasama dalam rangka mencapai tujuan tertentu. Surat perjanjian kerjasama ini memiliki kekuatan hukum yang sama dengan kontrak, sehingga penting untuk dibuat dengan cermat dan lengkap.

Format Surat Perjanjian Kerjasama

Secara umum, surat perjanjian kerjasama memiliki format sebagai berikut:

  • Pembukaan

Pembukaan berisi identitas kedua belah pihak yang melakukan kerjasama, termasuk nama, alamat, dan NPWP.

  • Isi

Isi surat perjanjian kerjasama berisi kesepakatan-kesepakatan antara kedua belah pihak, termasuk:

* **Objek kerjasama** * **Tanggung jawab dan kewajiban masing-masing pihak** * **Hak dan keuntungan masing-masing pihak** * **Jangka waktu kerjasama** * **Cara penyelesaian perselisihan** 
  • Penutup

Penutup berisi tanda tangan dan tanggal penandatanganan surat perjanjian kerjasama.

Contoh Surat Perjanjian Kerjasama

Berikut ini adalah contoh surat perjanjian kerjasama dalam bidang bisnis:

SURAT PERJANJIAN KERJASAMA

Nomor: 001/SPK/PT.ABC/2023

Pada hari ini, tanggal[tanggal],[nama],[jabatan],selaku[nama perusahaan],berkedudukan di[alamat],selanjutnya disebut“PIHAK PERTAMA”.

Dan

[nama],[jabatan],selaku[nama perusahaan],berkedudukan di[alamat],selanjutnya disebut“PIHAK KEDUA”.

PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA(selanjutnya disebut“PARA PIHAK”)dengan ini sepakat untuk mengadakan perjanjian kerjasama dalam bidang[objek kerjasama],dengan ketentuan sebagai berikut:

Pasal 1

Objek Kerjasama

Objek kerjasama ini adalah** [objek kerjasama].

Pasal 2

Tanggung Jawab dan Kewajiban Masing-Masing Pihak

(1) PIHAK PERTAMA

  • Menyediakan [nama barang/jasa] dengan kualitas dan kuantitas yang sesuai dengan kesepakatan.
  • Melakukan pengiriman [nama barang/jasa] sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
  • Memberikan layanan purnajual yang baik kepada pelanggan.

(2) PIHAK KEDUA

  • Melakukan pemesanan [nama barang/jasa] sesuai dengan kebutuhan.
  • Membayar harga [nama barang/jasa] sesuai dengan kesepakatan.
  • Menerima [nama barang/jasa] sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Pasal 3

Hak dan Keuntungan Masing-Masing Pihak

(1) PIHAK PERTAMA

  • Menerima pembayaran atas barang/jasa yang telah dikirimkan.
  • Mendapatkan reputasi dan citra positif dari kerjasama ini.

(2) PIHAK KEDUA

  • Menerima barang/jasa yang sesuai dengan kebutuhan.
  • Mendapatkan layanan purnajual yang baik dari PIHAK PERTAMA.

Pasal 4

Jangka Waktu Kerjasama

Jangka waktu kerjasama ini adalah selama [jangka waktu], terhitung sejak tanggal penandatanganan surat perjanjian ini.

Pasal 5

Cara Penyelesaian Perselisihan

Apabila terjadi perselisihan antara PARA PIHAK, maka akan diselesaikan secara musyawarah untuk mencapai mufakat. Apabila musyawarah tidak berhasil, maka perselisihan akan diselesaikan melalui jalur hukum yang berlaku.

Pasal 6

Penutup

Surat perjanjian ini dibuat dalam rangkap [jumlah rangkap]dan masing-masing memiliki kekuatan hukum yang sama.

[Kota],[tanggal]

[Nama],

[Jabatan],

[Nama],

[Jabatan]

[Stempel Perusahaan]

[Stempel Perusahaan]

[Nama Perusahaan]

[Nama Perusahaan]

**[

Check Also

Mengapa Batik Bisa Menjadi Pusat Keunggulan Ekonomi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *