Contoh Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah adalah salah satu tahap penting dalam penelitian. Tahap ini merupakan proses mengidentifikasi, merumuskan, dan merinci isu atau permasalahan yang akan menjadi fokus utama penelitian. Proses ini memiliki beberapa elemen kunci, termasuk:
- Identifikasi: Menemukan dan mengidentifikasi masalah yang ada.
- Rumusan: Merumuskan masalah secara jelas dan terstruktur.
- Penjelasan: Menjelaskan masalah secara mendalam, meliputi penyebab, dampak, dan solusi yang telah dicoba.
Identifikasi masalah yang baik haruslah memenuhi beberapa kriteria, yaitu:
- Relevan: Masalah yang diidentifikasi harus relevan dengan bidang penelitian yang dilakukan.
- Aktual: Masalah yang diidentifikasi harus merupakan masalah yang nyata dan terjadi di dunia nyata.
- Signifikan: Masalah yang diidentifikasi harus memiliki dampak yang signifikan bagi masyarakat atau lingkungan.
- Penyelesaian: Masalah yang diidentifikasi harus memiliki solusi yang mungkin untuk dipecahkan.
Berikut adalah beberapa contoh identifikasi masalah dalam penelitian:
Contoh 1
Latar Belakang Masalah
Pembelajaran daring menjadi salah satu metode pembelajaran yang populer di masa pandemi Covid-19. Namun, metode pembelajaran ini juga menimbulkan beberapa masalah, salah satunya adalah kurangnya motivasi belajar siswa.
Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang, beberapa masalah yang diidentifikasi adalah sebagai berikut:
- Kurangnya interaksi antara siswa dan guru.
- Kurangnya fasilitas dan dukungan dari keluarga.
- Kurangnya motivasi belajar siswa.
Penjelasan Masalah
Kurang interaksi antara siswa dan guru dapat menyebabkan siswa merasa kurang diperhatikan dan kurang termotivasi untuk belajar. Kurangnya fasilitas dan dukungan dari keluarga juga dapat menjadi faktor yang menghambat pembelajaran daring. Kurangnya motivasi belajar siswa dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kurangnya minat belajar, kurangnya rasa percaya diri, atau kurangnya tujuan belajar.
Contoh 2
Latar Belakang Masalah
Polusi udara menjadi salah satu masalah lingkungan yang serius di Indonesia. Polusi udara dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti penyakit pernapasan, penyakit jantung, dan kanker.
Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang, beberapa masalah yang diidentifikasi adalah sebagai berikut:
- Peningkatan volume kendaraan bermotor.
- Peningkatan aktivitas industri.
- Kebakaran hutan dan lahan.
Penjelasan Masalah
Peningkatan volume kendaraan bermotor merupakan salah satu faktor utama penyebab polusi udara. Peningkatan aktivitas industri juga dapat menyebabkan polusi udara, terutama industri yang menggunakan bahan bakar fosil. Kebakaran hutan dan lahan juga dapat menyebabkan polusi udara, terutama jika kebakaran tidak segera ditangani.
Contoh 3
Latar Belakang Masalah
Kemiskinan merupakan salah satu masalah sosial yang masih dihadapi oleh banyak negara, termasuk Indonesia. Kemiskinan dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti malnutrisi, pendidikan rendah, dan meningkatnya tindak kriminal.
Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang, beberapa masalah yang diidentifikasi adalah sebagai berikut:
- Rendahnya pendapatan masyarakat.
- Tingginya tingkat pengangguran.
- Tidak meratanya pembangunan.
Penjelasan Masalah
Rendahnya pendapatan masyarakat merupakan faktor utama penyebab kemiskinan. Tingginya tingkat pengangguran juga dapat menyebabkan kemiskinan, karena orang yang menganggur tidak memiliki penghasilan. Tidak meratanya pembangunan juga dapat menyebabkan kemiskinan, karena masyarakat di daerah yang tertinggal memiliki akses yang lebih terbatas terhadap sumber daya dan peluang kerja.
Demikianlah beberapa contoh identifikasi masalah dalam penelitian. Identifikasi masalah yang baik merupakan dasar dari penelitian yang berkualitas. Oleh karena itu, penting bagi peneliti untuk memahami kriteria dan cara membuat identifikasi masalah yang baik.