Daun Dewa

Daun Dewa: Khasiat dan Manfaat untuk Kesehatan

Daun dewa, yang memiliki nama ilmiah Gynura divaricata, adalah tanaman obat yang berasal dari Asia Tenggara. Daun ini memiliki bentuk bulat telur dengan ujung meruncing, berwarna hijau tua, dan memiliki bulu halus di permukaannya.

Daun dewa telah digunakan secara turun temurun oleh masyarakat Indonesia untuk mengobati berbagai penyakit, termasuk kanker, diabetes, hipertensi, dan masalah kulit. Tanaman ini juga memiliki sifat antiinflamasi, antioksidan, dan antibakteri.

Berikut adalah beberapa manfaat daun dewa untuk kesehatan:

  • Melawan kanker

Daun dewa mengandung senyawa fitokimia yang memiliki sifat antikanker, seperti flavonoid, polifenol, dan antosianin. Senyawa-senyawa ini dapat membantu membunuh sel kanker, memperlambat pertumbuhan sel kanker, dan mencegah penyebaran sel kanker.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Cancer Research menemukan bahwa ekstrak daun dewa dapat menghambat pertumbuhan sel kanker payudara dan kanker darah. Penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal Journal of Ethnopharmacology menemukan bahwa ekstrak daun dewa dapat menghambat pertumbuhan sel kanker prostat.

  • Mengontrol gula darah

Daun dewa mengandung senyawa saponin yang dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Senyawa ini dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan meningkatkan penyerapan glukosa oleh sel-sel tubuh.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Journal of Ethnopharmacology menemukan bahwa ekstrak daun dewa dapat menurunkan kadar gula darah puasa pada penderita diabetes tipe 2. Penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal Phytotherapy Research menemukan bahwa ekstrak daun dewa dapat meningkatkan sensitivitas insulin pada penderita diabetes tipe 2.
[Image of Daun Dewa untuk mengontrol gula darah]

  • Menurunkan tekanan darah

Daun dewa mengandung senyawa flavonoid yang dapat membantu menurunkan tekanan darah. Senyawa ini dapat membantu melebarkan pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Journal of Ethnopharmacology menemukan bahwa ekstrak daun dewa dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik pada penderita hipertensi. Penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal Phytomedicine menemukan bahwa ekstrak daun dewa dapat meningkatkan sirkulasi darah pada penderita hipertensi.

  • Menyembuhkan masalah kulit

Daun dewa dapat digunakan untuk mengobati berbagai masalah kulit, seperti jerawat, luka bakar, dan infeksi kulit. Tanaman ini memiliki sifat antibakteri dan antiinflamasi yang dapat membantu melawan bakteri dan mengurangi peradangan.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Journal of Ethnopharmacology menemukan bahwa ekstrak daun dewa dapat mengobati jerawat dengan cara mengurangi produksi sebum dan membunuh bakteri penyebab jerawat. Penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal Phytotherapy Research menemukan bahwa ekstrak daun dewa dapat mempercepat penyembuhan luka bakar.

  • Meningkatkan daya tahan tubuh

Daun dewa mengandung senyawa antioksidan yang dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Senyawa ini dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Journal of Ethnopharmacology menemukan bahwa ekstrak daun dewa dapat meningkatkan aktivitas sel darah putih, yang berperan dalam sistem kekebalan tubuh. Penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal Phytomedicine menemukan bahwa ekstrak daun dewa dapat meningkatkan produksi antibodi, yang berperan dalam melawan infeksi.

Meskipun daun dewa memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, namun perlu diingat bahwa tanaman ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan keamanan dan efektivitasnya. Selain itu, daun dewa tidak boleh dikonsumsi oleh ibu hamil dan menyusui, serta anak-anak di bawah usia 12 tahun.

Jika Anda tertarik untuk mengonsumsi daun dewa, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter. Dokter akan dapat memberikan informasi yang tepat mengenai dosis dan cara mengonsumsi daun dewa yang aman dan efektif.

Check Also

Pertandingan Indonesia vs Thailand SEA Games 2023: Adu Kekuatan Tim Unggulan Asia Tenggara

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *