Daun Kangkung: Manfaat, Kandungan Gizi, dan Cara Mengolah
Kangkung adalah salah satu jenis sayuran yang populer di Indonesia. Sayuran ini memiliki rasa yang enak dan kaya akan nutrisi. Kangkung dapat diolah menjadi berbagai macam masakan, seperti tumis, sup, dan lalapan.
Pemerian
Kangkung memiliki nama ilmiah Ipomoea aquatica. Tanaman ini memiliki batang yang panjang dan berongga. Daun kangkung berbentuk seperti kepala panah dengan panjang sekitar 5-15 cm dan lebar 2-8 cm. Bunga kangkung berwarna putih dengan warna ungu muda di bagian tengahnya.
Kandungan Gizi
Daun kangkung merupakan sumber nutrisi yang baik bagi tubuh. Dalam 100 gram daun kangkung segar, terdapat:
- Air: 92,1 gram
- Protein: 2,9 gram
- Karbohidrat: 3,8 gram
- Serat: 2,3 gram
- Kalsium: 122 miligram
- Fosfor: 38 miligram
- Zat besi: 1,9 miligram
- Vitamin A: 2.500 IU
- Vitamin C: 10 miligram
Manfaat
Daun kangkung memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan, di antaranya:
- Menjaga kesehatan mata
- Meningkatkan daya tahan tubuh
- Mencegah anemia
- Menjaga kesehatan tulang
- Menurunkan kadar kolesterol
- Membantu mengontrol gula darah
Cara Mengolah
Daun kangkung dapat diolah menjadi berbagai macam masakan, seperti:
- Tumis kangkung
- Sup kangkung
- Lalapan kangkung
- Pepes kangkung
- Kue kangkung
Tips Mengolah
Untuk mendapatkan manfaat yang maksimal, disarankan untuk mengolah daun kangkung dengan cara yang tepat. Berikut adalah beberapa tips mengolah daun kangkung:
- Cuci daun kangkung dengan bersih sebelum diolah.
- Gunakan api kecil saat memasak daun kangkung agar nutrisinya tetap terjaga.
- Hindari memasak daun kangkung terlalu lama agar tidak layu dan kehilangan teksturnya.
Daun kangkung adalah sayuran yang mudah ditemukan dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Dengan mengolah daun kangkung dengan cara yang tepat, Anda dapat mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh.