Majas Hiperbola Contohnya

Majas Hiperbola: Pengertian, Ciri, dan Contoh

Majas hiperbola adalah salah satu jenis majas yang sering digunakan dalam karya tulis, baik puisi maupun prosa. Majas ini mengungkapkan sesuatu secara berlebihan, bahkan terkesan tidak masuk akal. Tujuan majas hiperbola ialah untuk menekankan, memperhebat, serta meningkatkan kesan bagi para pembaca.

Pengertian Majas Hiperbola

Majas hiperbola berasal dari bahasa Yunani, yaitu hyper yang berarti "melampaui" dan bola yang berarti "bola". Majas ini dapat diartikan sebagai gaya bahasa yang mengungkapkan sesuatu secara berlebihan, bahkan terkesan tidak masuk akal.

Ciri-ciri Majas Hiperbola

Majas hiperbola memiliki ciri-ciri yang dapat dengan mudah dikenali, yaitu:

• Menggunakan kata-kata yang berlebihan, seperti "sejuta kali", "setinggi langit", "sedalam lautan", dan sebagainya.
• Memiliki makna yang tidak masuk akal, seperti "aku menangis sebanyak air terjun Niagara", "dia berlari secepat kilat", dan sebagainya.

Contoh Majas Hiperbola

Berikut adalah beberapa contoh majas hiperbola:

• "Tubuhnya tinggal kulit yang membalut tulang." Kalimat ini mengungkapkan bahwa seseorang sangat kurus, bahkan hingga tidak tampak lagi dagingnya.
• "Suaranya menggelegar membelah angkasa." Kalimat ini mengungkapkan bahwa suara seseorang sangat keras, bahkan hingga terdengar hingga ke angkasa.
• "Cintaku padamu melebihi luasnya samudra." Kalimat ini mengungkapkan bahwa perasaan cinta seseorang sangatlah besar, bahkan hingga melebihi luasnya samudra.

Soal Latihan Majas Hiperbola

Berikut adalah 10 soal latihan terkait majas hiperbola beserta pembahasannya:

1. Perhatikan kalimat berikut:

"Dia berlari secepat kilat saat dikejar polisi."

Kalimat tersebut menggunakan majas hiperbola karena mengungkapkan bahwa seseorang berlari sangat cepat, bahkan hingga melebihi kecepatan kilat.

2. Perhatikan kalimat berikut:

"Aku sudah memberikan nasihat kepadamu sejuta kali, tapi sepertinya telingamu tertutup rapat."

Kalimat tersebut menggunakan majas hiperbola karena mengungkapkan bahwa seseorang telah memberikan nasihat berkali-kali, bahkan hingga sejuta kali.

3. Perhatikan kalimat berikut:

"Kasih ibu tak terhingga sepanjang masa."

Kalimat tersebut menggunakan majas hiperbola karena mengungkapkan bahwa kasih sayang ibu sangatlah besar, bahkan hingga tidak terbatas.

4. Perhatikan kalimat berikut:

"Air di sungai itu sangat jernih hingga mengalahkan beningnya kristal."

Kalimat tersebut menggunakan majas hiperbola karena mengungkapkan bahwa air di sungai tersebut sangat jernih, bahkan hingga melebihi beningnya kristal.

5. Perhatikan kalimat berikut:

"Dia menangis sebanyak air terjun Niagara ketika menonton film tersebut."

Kalimat tersebut menggunakan majas hiperbola karena mengungkapkan bahwa seseorang menangis sangat banyak, bahkan hingga melebihi jumlah air yang mengalir di air terjun Niagara.

6. Perhatikan kalimat berikut:

"Tugas ini benar-benar membuatku harus memeras otak."

Kalimat tersebut menggunakan majas hiperbola karena mengungkapkan bahwa tugas tersebut sangat sulit, bahkan hingga membuat seseorang harus berpikir dengan sangat keras.

7. Perhatikan kalimat berikut:

"Kulitmu lebih lembut dari sutra."

Kalimat tersebut menggunakan majas hiperbola karena mengungkapkan bahwa kulit seseorang sangat lembut, bahkan hingga melebihi kelembutan sutra.

8. Perhatikan kalimat berikut:

"Dia bekerja keras hingga titik darah penghabisan."

Kalimat tersebut menggunakan majas hiperbola karena mengungkapkan bahwa seseorang bekerja sangat keras, bahkan hingga mengeluarkan darahnya.

9. Perhatikan kalimat berikut:

"Dia sangat kaya hingga memiliki harta yang tak terhingga."

Kalimat tersebut menggunakan majas hiperbola karena mengungkapkan bahwa seseorang sangat kaya, bahkan hingga memiliki harta yang tidak terbatas.

10. Perhatikan kalimat berikut:

"Dia sangat cantik hingga bisa membuat hati siapa pun meleleh."

Kalimat tersebut menggunakan majas hiperbola karena mengungkapkan bahwa seseorang sangat cantik, bahkan hingga bisa membuat hati siapa pun terpikat.