PIC GARUT Public Information Center Garut Polres Garut Hari Ini Alihkan Arus Kendaraan Hindari Longsor di Cilawu
Polres Garut mengambil langkah cepat dengan mengalihkan arus kendaraan menyusul terjadinya longsor di wilayah Cilawu pagi ini, Jumat (28/6). Langkah ini dilakukan guna menghindari risiko kecelakaan bagi pengendara dan memperlancar lalu lintas di sepanjang jalur utama Garut-Tasikmalaya yang terdampak bencana alam tersebut.
Longsor yang terjadi akibat curah hujan tinggi sejak malam sebelumnya menyebabkan material longsoran menutupi sebagian badan jalan. Pihak kepolisian dibantu personel BPBD dan Dinas Perhubungan langsung turun ke lokasi untuk mengevakuasi material dan mengatur lalu lintas kendaraan.
“Pengalihan arus ini sifatnya sementara sampai proses pembersihan selesai dan kondisi dinilai aman untuk dilewati,” ujar Kapolres Garut AKBP Rohman Yonky Dilatha saat ditemui di lokasi. Ia menegaskan bahwa keselamatan pengendara menjadi prioritas utama dalam penanganan situasi ini.
Kendaraan dari arah Garut menuju Tasikmalaya dialihkan melalui jalur alternatif yang telah disiapkan, yaitu via Kecamatan Bayongbong dan Samarang. Sementara kendaraan besar diminta menunda keberangkatan untuk sementara hingga kondisi benar-benar kondusif.
Pihak kepolisian juga telah memasang papan informasi dan menugaskan petugas di titik-titik strategis untuk memberikan arahan kepada pengemudi, guna menghindari kepadatan lalu lintas dan potensi kemacetan. Imbauan agar warga tetap waspada terhadap kemungkinan longsor susulan juga disebarkan melalui pengeras suara dan media sosial resmi Polres Garut.
Sejumlah warga mengaku mendengar suara gemuruh sekitar pukul 04.30 pagi, yang kemudian disusul runtuhnya tebing setinggi 10 meter di sekitar ruas jalan tersebut. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun satu rumah warga dilaporkan mengalami kerusakan ringan.
Pemerintah Kabupaten Garut saat ini tengah melakukan koordinasi lintas instansi untuk memastikan penanganan cepat, termasuk pemantauan titik-titik rawan longsor lainnya seiring prakiraan cuaca yang masih menunjukkan potensi hujan lebat beberapa hari ke depan.
Untuk para pengendara, diimbau agar selalu memantau informasi lalu lintas terkini melalui kanal-kanal resmi pemerintah dan kepolisian, serta menghindari perjalanan malam hari di kawasan pegunungan yang rawan bencana.
