Record of Ragnarok Season 2: Pertarungan Sengit Demi Nasib Umat Manusia
Record of Ragnarok adalah serial anime yang diadaptasi dari manga berjudul sama karya Shinya Umemura dan Takumi Fukui. Anime ini menceritakan tentang pertarungan antara umat manusia dan para dewa untuk menentukan nasib umat manusia di masa depan.
Pada musim pertama, pertarungan antara umat manusia dan para dewa berakhir dengan skor 3-2 untuk keunggulan umat manusia. Pada musim kedua, pertarungan dilanjutkan dengan babak keenam, di mana umat manusia diwakili oleh Buddha, sedangkan para dewa diwakili oleh Zerofuku, dewa kemalangan.
Buddha vs. Zerofuku
Buddha dan Zerofuku merupakan dua karakter yang sangat berbeda. Buddha adalah seorang dewa yang telah mencapai pencerahan, sedangkan Zerofuku adalah dewa yang dibenci dan diusir dari surga.
Pertarungan antara keduanya dimulai dengan Buddha yang mencoba untuk menenangkan Zerofuku. Namun, Zerofuku yang dipenuhi dengan kebencian menolak untuk dibantu oleh Buddha.
Pertarungan pun menjadi semakin sengit, dengan kedua petarung saling mengeluarkan kekuatan penuh mereka. Buddha menggunakan teknik-tekniknya yang didasarkan pada ajaran Buddha, sedangkan Zerofuku menggunakan kekuatannya sebagai dewa kemalangan.
Pada akhirnya, Buddha berhasil mengalahkan Zerofuku dengan teknik "Samadhi Nirvana". Kemenangan Buddha ini membuat skor menjadi imbang 4-4.
Komentar
Record of Ragnarok Season 2 masih mempertahankan kualitas animasi yang baik. Pertarungan antara Buddha dan Zerofuku juga sangat seru dan menegangkan.
Namun, ada beberapa hal yang kurang memuaskan dalam musim kedua ini. Salah satunya adalah kurangnya pengembangan karakter Zerofuku. Zerofuku yang digambarkan sebagai dewa yang jahat dan kejam, sebenarnya memiliki masa lalu yang kelam. Namun, hal ini tidak terlalu digali dalam anime ini.
Secara keseluruhan, Record of Ragnarok Season 2 masih merupakan anime yang seru dan layak untuk ditonton. Namun, ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan agar anime ini menjadi lebih sempurna.
Pembahasan lebih lanjut
Selain pertarungan antara Buddha dan Zerofuku, musim kedua ini juga menampilkan beberapa adegan penting lainnya. Salah satunya adalah pertemuan antara Brunhilde, perwakilan umat manusia, dengan Zeus, pemimpin para dewa.
Pada pertemuan tersebut, Brunhilde dan Zeus membahas tentang kemungkinan berakhirnya Ragnarok. Zeus mengatakan bahwa jika umat manusia memenangkan Ragnarok, maka para dewa akan meninggalkan umat manusia dan tidak akan pernah mengganggu mereka lagi.
Hal ini menjadi salah satu faktor yang membuat umat manusia semakin termotivasi untuk memenangkan Ragnarok.
Musim ketiga
Record of Ragnarok Season 2 berakhir dengan skor imbang 4-4. Hal ini berarti bahwa pertarungan antara umat manusia dan para dewa masih akan dilanjutkan pada musim ketiga.
Pada musim ketiga, pertarungan akan memasuki babak ketujuh. Umat manusia akan diwakili oleh Nikola Tesla, seorang ilmuwan jenius yang hidup pada abad ke-19. Sedangkan para dewa akan diwakili oleh Poseidon, dewa laut dalam mitologi Yunani.
Pertarungan antara Nikola Tesla dan Poseidon diprediksi akan menjadi salah satu pertarungan paling seru dalam serial Record of Ragnarok. Nikola Tesla merupakan seorang ilmuwan yang memiliki pengetahuan dan teknologi yang sangat maju. Sedangkan Poseidon adalah dewa yang memiliki kekuatan dan kecepatan yang luar biasa.
Musim ketiga Record of Ragnarok dijadwalkan akan tayang pada tahun 2024.