Contoh Majas Alegori

Majas Alegori: Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh

Majas alegori adalah majas perbandingan yang membandingkan dua hal secara langsung dan jelas, tanpa menggunakan kata penghubung seperti "seperti", "bagaikan", atau "umpama". Majas ini sering digunakan dalam karya sastra, seperti puisi, cerpen, dan novel.

Pengertian Majas Alegori

Majas alegori berasal dari bahasa Yunani, yaitu "allegoria" yang berarti "menceritakan sesuatu hal dengan menyembunyikan maksud sebenarnya". Majas ini menyatakan suatu hal dengan cara lain, yaitu melalui penggambaran atau kiasan. Majas alegori biasanya mengandung kata-kata bermuatan moral.

Ciri-ciri Majas Alegori

Berikut adalah ciri-ciri majas alegori:

  • Membandingkan dua hal secara langsung dan jelas, tanpa menggunakan kata penghubung seperti "seperti", "bagaikan", atau "umpama".
  • Mengandung kata-kata bermuatan moral.
  • Membentuk kesatuan yang utuh dan menyeluruh.

Contoh Majas Alegori

Berikut adalah beberapa contoh majas alegori:

  • Kehidupan adalah sebuah roda yang berputar.
  • Cinta adalah api yang berkobar-kobar.
  • Kebahagiaan adalah bunga yang harum semerbak.
  • Kesedihan adalah awan gelap yang menyelimuti langit.
  • Kesuksesan adalah puncak gunung yang tinggi dan menantang.

Penjelasan Contoh Majas Alegori

  • Kehidupan adalah sebuah roda yang berputar.

Dalam kalimat ini, kehidupan diibaratkan dengan roda yang berputar. Roda yang berputar dapat naik turun, demikian pula kehidupan yang dapat mengalami suka dan duka.

  • Cinta adalah api yang berkobar-kobar.

Dalam kalimat ini, cinta diibaratkan dengan api yang berkobar-kobar. Api yang berkobar-kobar dapat menghangatkan, tetapi juga dapat membakar. Demikian pula cinta yang dapat memberikan kebahagiaan, tetapi juga dapat menyebabkan kesedihan.

  • Kebahagiaan adalah bunga yang harum semerbak.

Dalam kalimat ini, kebahagiaan diibaratkan dengan bunga yang harum semerbak. Bunga yang harum semerbak dapat membuat orang merasa senang dan bahagia. Demikian pula kebahagiaan yang dapat membuat orang merasa senang dan damai.

  • Kesedihan adalah awan gelap yang menyelimuti langit.

Dalam kalimat ini, kesedihan diibaratkan dengan awan gelap yang menyelimuti langit. Awan gelap yang menyelimuti langit dapat menyebabkan hujan. Demikian pula kesedihan yang dapat menyebabkan orang merasa sedih dan murung.

  • Kesuksesan adalah puncak gunung yang tinggi dan menantang.

Dalam kalimat ini, kesuksesan diibaratkan dengan puncak gunung yang tinggi dan menantang. Puncak gunung yang tinggi dan menantang dapat dicapai dengan perjuangan yang keras. Demikian pula kesuksesan yang dapat dicapai dengan kerja keras dan ketekunan.

Kesimpulan

Majas alegori adalah majas perbandingan yang membandingkan dua hal secara langsung dan jelas, tanpa menggunakan kata penghubung seperti "seperti", "bagaikan", atau "umpama". Majas ini sering digunakan dalam karya sastra, seperti puisi, cerpen, dan novel. Majas alegori dapat digunakan untuk memperindah bahasa dan menyampaikan pesan moral kepada pembaca.

Check Also

Uji Kompetensi Hal 155 Seni Budaya Kelas 8

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *