Contoh Undangan Setengah Resmi
Undangan adalah surat yang berisi ajakan atau permintaan kepada orang lain untuk menghadiri sebuah kegiatan atau acara. Undangan dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu undangan resmi dan undangan setengah resmi.
Undangan resmi adalah surat undangan yang dikirimkan oleh lembaga atau instansi kepada lembaga atau instansi lainnya. Undangan resmi memiliki format yang baku dan menggunakan bahasa yang formal.
Undangan setengah resmi adalah surat undangan yang dikirimkan oleh individu kepada individu atau lembaga atau instansi. Undangan setengah resmi memiliki format yang tidak baku dan menggunakan bahasa yang formal dan sopan.
Komponen-Komponen Undangan Setengah Resmi
Undangan setengah resmi biasanya terdiri dari beberapa komponen, yaitu:
- Nama dan alamat pengirim
- Nama dan alamat penerima
- Perihal atau tujuan
- Salam pembuka
- Isi
- Salam penutup
- Tanda tangan
Contoh Undangan Setengah Resmi
Berikut adalah beberapa contoh undangan setengah resmi yang dapat Anda jadikan sebagai referensi:
Contoh 1
Kepada Yth.
Bapak/Ibu/Saudara/i
[Nama penerima]
[Alamat penerima]
Dengan hormat,
Saya mengundang Bapak/Ibu/Saudara/i untuk menghadiri acara ulang tahun saya yang ke-[umur] yang akan diselenggarakan pada:
- Hari: [hari]
- Tanggal: [tanggal]
- Waktu: [jam]
- Tempat: [alamat]
Acara tersebut akan dimeriahkan dengan berbagai kegiatan, seperti:
- [Kegiatan 1]
- [Kegiatan 2]
- [Kegiatan 3]
Demikian undangan ini saya sampaikan. Atas kehadirannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Nama pengirim]
[Alamat pengirim]
Contoh 2
Kepada Yth.
Kepala Desa [nama desa]
[Alamat]
Dengan hormat,
Saya selaku Ketua RW [nomor RW] Desa [nama desa] mengundang Bapak/Ibu Kepala Desa untuk menghadiri acara kerja bakti yang akan diselenggarakan pada:
- Hari: [hari]
- Tanggal: [tanggal]
- Waktu: [jam]
- Tempat: [alamat]
Kerja bakti tersebut bertujuan untuk membersihkan lingkungan desa, khususnya di sekitar RW [nomor RW].
Demikian undangan ini kami sampaikan. Atas kehadirannya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama ketua RW]
[Alamat]
Contoh 3
Kepada Yth.
[Nama penerima]
[Alamat penerima]
Dengan hormat,
Saya selaku [jabatan] bermaksud untuk memohon izin tidak masuk kerja pada hari [hari] tanggal [tanggal] dikarenakan [alasan].
Atas perhatian Bapak/Ibu, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Nama pengirim]
[Jabatan]
[Alamat pengirim]
Tips Menulis Undangan Setengah Resmi
Berikut adalah beberapa tips menulis undangan setengah resmi yang baik dan benar:
- Gunakan bahasa yang formal dan sopan.
- Pastikan informasi yang tertera dalam undangan jelas dan mudah dipahami.
- Gunakan format penulisan yang rapi dan bersih.
- Lakukan proofreading untuk memastikan tidak ada kesalahan penulisan atau typo.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat membuat undangan setengah resmi yang efektif dan menarik.