Berapa Lama Pinjol Ilegal Sebar Data?
Pinjaman online (pinjol) ilegal telah menjadi masalah yang meresahkan masyarakat Indonesia. Selain bunga yang tinggi dan penagihan yang tidak manusiawi, pinjol ilegal juga kerap menyebarkan data pribadi peminjam ke publik.
Data pribadi yang disebarkan oleh pinjol ilegal biasanya berupa foto, nama, alamat, nomor telepon, dan informasi kontak lainnya. Penyebaran data pribadi ini dapat menimbulkan kerugian dan dampak negatif yang besar bagi korban, seperti:
- Ditakuti dan diteror oleh debt collector
- Dituduh sebagai pelaku kejahatan
- Kerugian finansial
- Kerugian reputasi
Berapa lama pinjol ilegal menyebarkan data? Jawabannya tidak pasti. Beberapa korban melaporkan bahwa data mereka disebarkan hanya beberapa hari setelah jatuh tempo, sementara korban lain melaporkan bahwa data mereka disebarkan berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun setelah mereka mengajukan pinjaman.
Namun, secara umum, pinjol ilegal cenderung menyebarkan data pribadi peminjam untuk jangka waktu yang lama. Hal ini karena pinjol ilegal ingin menekan peminjam agar segera membayar utang mereka.
Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mencegah pinjol ilegal menyebarkan data pribadi Anda, antara lain:
- Jangan pernah memberikan data pribadi Anda kepada pinjol ilegal
- Bacalah dengan cermat syarat dan ketentuan sebelum mengajukan pinjaman
- Laporkan pinjol ilegal kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
Jika data pribadi Anda telah disebarkan oleh pinjol ilegal, Anda dapat melakukan beberapa hal berikut untuk melindungi diri:
- Laporkan kepada OJK dan kepolisian
- Blokir nomor telepon dan akun media sosial debt collector
- Beri tahu orang-orang terdekat Anda tentang apa yang terjadi
Anda juga dapat mengajukan permohonan penghapusan data pribadi Anda kepada pinjol ilegal tersebut. Namun, tidak semua pinjol ilegal akan memenuhi permintaan Anda.
Oleh karena itu, langkah terbaik untuk mencegah penyebaran data pribadi adalah dengan tidak meminjam uang dari pinjol ilegal.