Bahasa Indonesia Kelas 10 Kurikulum Merdeka

Bahasa Indonesia Kelas 10 Kurikulum Merdeka

Bahasa Indonesia adalah mata pelajaran yang wajib dipelajari oleh semua peserta didik di Indonesia, mulai dari jenjang pendidikan dasar hingga menengah atas. Mata pelajaran ini bertujuan untuk mengembangkan keterampilan berbahasa Indonesia peserta didik, baik secara lisan maupun tulis.

Pada Kurikulum Merdeka, mata pelajaran Bahasa Indonesia mengalami beberapa perubahan, baik dari segi materi, pendekatan, maupun penilaian. Perubahan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran Bahasa Indonesia dan mempersiapkan peserta didik untuk menghadapi tantangan di masa depan.

Materi Bahasa Indonesia Kelas 10 Kurikulum Merdeka

Materi Bahasa Indonesia Kelas 10 Kurikulum Merdeka dibagi menjadi dua ranah, yaitu ranah keterampilan berbahasa dan ranah kesastraan.

Ranah keterampilan berbahasa

Ranah keterampilan berbahasa mencakup keterampilan menyimak, berbicara, membaca, dan menulis.

  • Keterampilan menyimak

Pada ranah keterampilan menyimak, peserta didik akan dilatih untuk memahami ragam teks lisan, baik yang berasal dari media massa maupun dari kehidupan sehari-hari.

  • Keterampilan berbicara

Pada ranah keterampilan berbicara, peserta didik akan dilatih untuk menyampaikan informasi, gagasan, dan perasaan secara efektif dan santun.

  • Keterampilan membaca

Pada ranah keterampilan membaca, peserta didik akan dilatih untuk memahami berbagai ragam teks bacaan, baik fiksi maupun nonfiksi.

  • Keterampilan menulis

Pada ranah keterampilan menulis, peserta didik akan dilatih untuk menghasilkan berbagai jenis teks tulis, baik teks naratif, teks deskriptif, teks eksposisi, teks argumentasi, maupun teks prosedur.

Ranah kesastraan

Ranah kesastraan mencakup apresiasi sastra dan kreasi sastra.

  • Apresiasi sastra

Pada ranah apresiasi sastra, peserta didik akan dilatih untuk memahami dan menganalisis karya sastra, baik puisi, prosa, maupun drama.

  • Kreasi sastra

Pada ranah kreasi sastra, peserta didik akan dilatih untuk menghasilkan karya sastra, baik puisi, prosa, maupun drama.

Pendekatan Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas 10 Kurikulum Merdeka

Pada Kurikulum Merdeka, pendekatan pembelajaran Bahasa Indonesia berfokus pada pengembangan keterampilan berpikir tingkat tinggi (higher order thinking skills) peserta didik. Pendekatan ini diwujudkan melalui penerapan pembelajaran berbasis proyek, pembelajaran berbasis masalah, dan pembelajaran berbasis literasi.

Penilaian Bahasa Indonesia Kelas 10 Kurikulum Merdeka

Penilaian Bahasa Indonesia Kelas 10 Kurikulum Merdeka dilakukan secara otentik, yaitu penilaian yang mencerminkan kemampuan nyata peserta didik dalam menggunakan bahasa Indonesia. Penilaian otentik dilakukan melalui berbagai bentuk penilaian, yaitu penilaian portofolio, penilaian kinerja, penilaian proyek, dan penilaian diri.

Perbedaan Bahasa Indonesia Kelas 10 Kurikulum Merdeka dengan Kurikulum 2013

Ada beberapa perbedaan antara Bahasa Indonesia Kelas 10 Kurikulum Merdeka dengan Kurikulum 2013, yaitu:

  • Pembelajaran lebih berfokus pada pengembangan keterampilan berpikir tingkat tinggi.
  • Pendekatan pembelajaran lebih beragam, yaitu pembelajaran berbasis proyek, pembelajaran berbasis masalah, dan pembelajaran berbasis literasi.
  • Penilaian lebih otentik, yaitu penilaian yang mencerminkan kemampuan nyata peserta didik dalam menggunakan bahasa Indonesia.

Kesimpulan

Bahasa Indonesia Kelas 10 Kurikulum Merdeka memiliki beberapa perubahan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran Bahasa Indonesia dan mempersiapkan peserta didik untuk menghadapi tantangan di masa depan. Perubahan-perubahan tersebut mencakup materi, pendekatan, dan penilaian.

Check Also

Upaya Menghadapi Globalisasi Iptek

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *