Cara Mendaftar PPPK: Panduan Lengkap dan Tips Sukses
Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) merupakan salah satu jenis pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang diangkat berdasarkan perjanjian kerja untuk jangka waktu tertentu dalam rangka melaksanakan tugas pemerintahan. PPPK memiliki kedudukan yang sama dengan PNS dalam hal hak, kewajiban, dan larangan yang melekat pada jabatannya.
Pemerintah terus membuka kesempatan bagi masyarakat untuk menjadi PPPK. Pada tahun 2023, pemerintah membuka sebanyak 572.496 formasi PPPK untuk berbagai jabatan dan kualifikasi pendidikan.
Bagi Anda yang tertarik untuk menjadi PPPK, berikut ini adalah panduan lengkap cara mendaftar PPPK:
1. Cek Formasi
Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah mengecek formasi PPPK yang tersedia. Formasi PPPK dapat Anda cek di laman resmi Badan Kepegawaian Negara (BKN) yaitu sscasn.bkn.go.id.
Pada laman tersebut, Anda dapat memilih jenis seleksi (CPNS atau PPPK), instansi yang diinginkan, tingkatan pendidikan yang sesuai, dan jurusan kuliah. Secara otomatis, formasi PPPK akan muncul.
2. Siapkan Dokumen Persyaratan
Sebelum mendaftar, pastikan Anda telah menyiapkan dokumen persyaratan yang diperlukan. Dokumen persyaratan tersebut terdiri dari:
- Fotokopi KTP
- Fotokopi ijazah dan transkrip nilai terakhir
- Fotokopi akta kelahiran
- Pas foto
- Surat pernyataan bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Indonesia
- Curriculum Vitae (CV)
Dokumen persyaratan tersebut dapat Anda scan dan diubah menjadi format PDF.
3. Buat Akun SSCASN
Langkah selanjutnya adalah membuat akun SSCASN. Anda dapat membuat akun SSCASN melalui laman resmi BKN yaitu sscasn.bkn.go.id.
Untuk membuat akun SSCASN, Anda harus mengisi formulir pendaftaran yang tersedia. Pastikan Anda mengisi formulir pendaftaran dengan benar dan lengkap.
4. Login dan Isi Formulir Pendaftaran
Setelah membuat akun SSCASN, Anda dapat login dan mengisi formulir pendaftaran. Pastikan Anda mengisi formulir pendaftaran dengan benar dan lengkap.
Pada formulir pendaftaran, Anda harus mengisi data pribadi, data pendidikan, data pelatihan, dan data pengalaman kerja.
5. Upload Dokumen Persyaratan
Setelah mengisi formulir pendaftaran, Anda harus mengunggah dokumen persyaratan yang telah Anda siapkan. Pastikan Anda mengunggah dokumen persyaratan dengan benar dan lengkap.
6. Verifikasi Data dan Dokumen
Setelah mengunggah dokumen persyaratan, data dan dokumen Anda akan diverifikasi oleh panitia seleksi. Pastikan data dan dokumen Anda telah sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan.
7. Verifikasi Ulang
Jika data dan dokumen Anda telah diverifikasi dan dinyatakan lengkap dan benar, Anda akan menerima email untuk melakukan verifikasi ulang. Pada verifikasi ulang, Anda harus mengunggah video profil diri yang berdurasi maksimal 3 menit.
8. Ujian Seleksi
Jika verifikasi ulang Anda dinyatakan lulus, Anda akan mengikuti ujian seleksi. Ujian seleksi PPPK terdiri dari 3 tahapan, yaitu:
- Seleksi Kompetensi Dasar (SKD)
- Seleksi Kompetensi Bidang (SKB)
- Uji Potensi Akademik (UPA)
9. Pengumuman Hasil Seleksi
Setelah mengikuti ujian seleksi, Anda akan menunggu pengumuman hasil seleksi. Pengumuman hasil seleksi akan diumumkan melalui laman resmi BKN.
10. Pemberkasan dan Pelantikan
Jika Anda dinyatakan lulus seleksi, Anda akan mengikuti pemberkasan dan pelantikan. Pemberkasan dan pelantikan akan dilaksanakan oleh instansi yang bersangkutan.
Tips Sukses Mendaftar PPPK
Berikut ini adalah beberapa tips sukses mendaftar PPPK:
- Persiapkan diri dengan matang. Pastikan Anda memenuhi persyaratan yang ditetapkan.
- Pelajari formasi yang tersedia. Pilih formasi yang sesuai dengan kualifikasi pendidikan dan pengalaman kerja Anda.
- Isi formulir pendaftaran dengan benar dan lengkap. Pastikan Anda tidak melewatkan satupun data atau dokumen yang diperlukan.
- Latihan mengerjakan soal-soal SKD dan SKB.
- Persiapkan diri secara fisik dan mental. Ujian seleksi PPPK dapat berlangsung cukup lama dan menguras tenaga.
Semoga panduan dan tips di atas dapat membantu Anda untuk mendaftar PPPK dan meraih kesuksesan.
