Contoh Cetak Tinggi

Contoh Cetak Tinggi

Cetak tinggi adalah salah satu jenis seni grafis yang menggunakan klise yang memiliki bagian-bagian menonjol. Apabila klise diolesi dengan tinta cetak, bagian yang menonjol akan menyerap tinta sementara bagian yang tidak menonjol tidak akan menerima tinta.

Cetak tinggi merupakan salah satu teknik cetak tertua yang telah digunakan sejak zaman kuno. Teknik ini awalnya digunakan untuk mencetak teks dan gambar pada perkamen, kayu, dan logam. Pada masa modern, teknik cetak tinggi masih banyak digunakan, terutama untuk mencetak kartu ucapan, stiker, dan kemasan.

Bahan yang digunakan untuk cetak tinggi

Bahan yang digunakan untuk cetak tinggi bervariasi, tergantung pada jenis cetak tinggi yang digunakan. Bahan yang umum digunakan antara lain:

  • Kayu
    [Image of Cetak tinggi kayu]
  • Logam
    [Image of Cetak tinggi logam]
  • Linoleum
    [Image of Cetak tinggi linoleum]
  • Karet
    [Image of Cetak tinggi karet]

Proses cetak tinggi

Proses cetak tinggi terdiri dari beberapa tahap, yaitu:

  1. Pembuatan klise

Klise adalah cetakan yang digunakan untuk mencetak gambar. Klise dapat dibuat dari berbagai bahan, tergantung pada jenis cetak tinggi yang digunakan.

Untuk membuat klise kayu, permukaan kayu diukir sehingga membentuk gambar yang diinginkan. Untuk membuat klise logam, permukaan logam dicukil atau digrafir sehingga membentuk gambar yang diinginkan. Untuk membuat klise linoleum, permukaan linoleum diukir sehingga membentuk gambar yang diinginkan. Untuk membuat klise karet, permukaan karet diukir sehingga membentuk gambar yang diinginkan.

  1. Persiapan tinta

Tinta yang digunakan untuk cetak tinggi adalah tinta yang memiliki daya rekat yang tinggi. Tinta cetak tinggi dapat dibeli di toko-toko seni atau dibuat sendiri dengan mencampurkan cat minyak dengan pigmen.

  1. Penerapan tinta

Tinta diaplikasikan pada klise menggunakan rol karet. Rol karet diputarkan di atas klise sehingga tinta menempel pada bagian-bagian yang menonjol.

  1. Pencetakan

Klise yang telah dilapisi tinta diletakkan di atas kertas. Selanjutnya, kertas ditekan dengan menggunakan alat cetak. Tekanan yang diberikan akan membuat tinta menempel pada kertas.

  1. Pengeringan

Gambar yang telah dicetak dibiarkan mengering. Setelah kering, gambar dapat dipotong sesuai dengan ukuran yang diinginkan.

Contoh hasil cetak tinggi

Cetak tinggi dapat digunakan untuk mencetak berbagai macam gambar dan teks. Beberapa contoh hasil cetak tinggi yang umum ditemui antara lain:

  • Stempel
    [Image of Stempel cetak tinggi]
  • Kartu ucapan
    [Image of Kartu ucapan cetak tinggi]
  • Stiker
    [Image of Stiker cetak tinggi]
  • Kemasan
    [Image of Kemasan cetak tinggi]
  • Buku
    [Image of Buku cetak tinggi]

Cetak tinggi juga dapat digunakan untuk membuat karya seni, seperti lukisan, patung, dan instalasi.

Kesimpulan

Cetak tinggi adalah teknik cetak yang sederhana namun versatile. Teknik ini dapat digunakan untuk mencetak berbagai macam gambar dan teks, mulai dari barang-barang sehari-hari hingga karya seni.

Check Also

Uji Kompetensi Hal 155 Seni Budaya Kelas 8

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *