Contoh Naskah

Contoh Naskah Drama

Naskah drama adalah teks yang berisi dialog antar tokoh dalam sebuah pertunjukan drama. Naskah drama biasanya ditulis oleh seorang penulis drama, dan kemudian diperankan oleh aktor atau aktris di atas panggung.

Naskah drama terdiri dari beberapa unsur penting, yaitu:

  • Tokoh adalah orang-orang yang terlibat dalam cerita drama. Tokoh-tokoh dalam drama memiliki nama, karakteristik, dan peran masing-masing.
  • Dialog adalah percakapan antar tokoh dalam drama. Dialog merupakan unsur terpenting dalam naskah drama, karena dialoglah yang menghidupkan cerita drama.
  • Alur adalah jalannya cerita dalam drama. Alur drama biasanya terdiri dari pembukaan, konflik, klimaks, dan penyelesaian.
  • Setting adalah tempat dan waktu terjadinya cerita dalam drama. Setting dapat berupa tempat, waktu, dan suasana.

Selain unsur-unsur tersebut, naskah drama juga dapat dilengkapi dengan keterangan-keterangan lain, seperti petunjuk sutradara, petunjuk tata panggung, dan petunjuk tata busana.

Contoh Naskah Drama

Berikut ini adalah contoh naskah drama pendek bertema persahabatan:

Judul: Persahabatan Sejati

Tokoh:

  • Andi
  • Budi
  • Cici

Alur:

  • Pembukaan:

Andi, Budi, dan Cici adalah tiga sahabat yang sudah saling mengenal sejak kecil. Mereka tinggal di sebuah desa yang sama.

Suatu hari, Andi dan Budi sedang bermain di lapangan saat mereka melihat Cici sedang menangis.

Andi: "Kenapa kamu menangis, Cici?"

Cici: "Aku kehilangan kucing kesayanganku," jawab Cici sambil menghapus air matanya.

Andi dan Budi pun ikut sedih melihat Cici menangis. Mereka berjanji akan membantu Cici mencari kucingnya.

  • Konflik:

Andi, Budi, dan Cici mencari kucing Cici ke seluruh desa. Mereka bertanya kepada semua orang yang mereka temui, namun tidak ada yang tahu keberadaan kucing Cici.

Andi dan Budi mulai putus asa. Mereka khawatir mereka tidak akan pernah bisa menemukan kucing Cici.

  • Klimaks:

Saat Andi, Budi, dan Cici sedang putus asa, mereka melihat seekor kucing sedang duduk di depan sebuah rumah. Kucing itu mirip dengan kucing Cici.

Andi: "Hei, itu kucing Cici!"

Andi, Budi, dan Cici pun segera menghampiri kucing itu. Cici pun memeluk kucingnya dengan erat.

Cici: "Terima kasih, teman-teman. Kalian sudah menemukan kucingku."

Andi dan Budi: "Sama-sama, Cici."

  • Penyelesaian:

Andi, Budi, dan Cici kembali ke rumah Cici. Mereka bermain bersama kucing Cici.

Cici sangat bahagia karena kucingnya telah ditemukan. Dia berterima kasih kepada Andi dan Budi karena telah membantunya.

Petunjuk Sutradara:

  • Adegan 1

Andi dan Budi sedang bermain di lapangan. Cici sedang duduk di bawah pohon sambil menangis.

  • Adegan 2

Andi, Budi, dan Cici mencari kucing Cici ke seluruh desa.

  • Adegan 3

Andi, Budi, dan Cici menemukan kucing Cici.

  • Adegan 4

Andi, Budi, dan Cici kembali ke rumah Cici.

Petunjuk Tata Panggung:

  • Adegan 1

Lapangan dengan pohon-pohon yang rindang.

  • Adegan 2

Jalan-jalan di desa.

  • Adegan 3

Rumah Cici.

  • Adegan 4

Ruang tamu di rumah Cici.

Petunjuk Tata Busana:

  • Andi: Pakaian santai.
  • Budi: Pakaian santai.
  • Cici: Pakaian santai.

Naskah drama tersebut merupakan contoh sederhana dari sebuah naskah drama. Naskah drama yang baik harus memiliki unsur-unsur yang lengkap dan jelas. Selain itu, naskah drama juga harus menarik dan dapat menghibur penonton.

Check Also

Uji Kompetensi Hal 155 Seni Budaya Kelas 8

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *