Jenis Jenis Pola Lantai

Jenis-Jenis Pola Lantai dalam Seni Tari

Pola lantai adalah pola denah yang dibentuk oleh penari dalam pertunjukan tari. Pola lantai ini berfungsi untuk menata formasi penari, sehingga terlihat rapi dan teratur. Selain itu, pola lantai juga berfungsi untuk mengekspresikan tema dan isi tari.

Pola lantai dapat dibagi menjadi beberapa jenis, berdasarkan arahnya. Jenis-jenis pola lantai tersebut adalah sebagai berikut:

1. Pola Lantai Garis Lurus

Pola lantai garis lurus terdiri dari pola lantai horizontal, vertikal, dan diagonal.

  • Pola lantai horizontal adalah pola lantai yang membentuk garis lurus ke samping. Pola lantai ini sering digunakan untuk melambangkan kesatuan dan kebersamaan. Contoh pola lantai horizontal adalah pola lantai ala, pola lantai baris, dan pola lantai zig-zag.

  • Pola lantai vertikal adalah pola lantai yang membentuk garis lurus dari depan ke belakang atau sebaliknya. Pola lantai ini sering digunakan untuk melambangkan keselarasan dan keharmonisan. Contoh pola lantai vertikal adalah pola lantai lurus, pola lantai segitiga, dan pola lantai segi empat.

  • Pola lantai diagonal adalah pola lantai yang membentuk garis menyudut ke kanan atau ke kiri. Pola lantai ini sering digunakan untuk melambangkan gerak yang dinamis dan energik. Contoh pola lantai diagonal adalah pola lantai layang-layang, pola lantai segi lima, dan pola lantai segi enam.

2. Pola Lantai Garis Melengkung

Pola lantai garis melengkung terdiri dari pola lantai lengkung, pola lantai zigzag, dan pola lantai spiral.

  • Pola lantai lengkung adalah pola lantai yang membentuk garis lengkung ke kanan atau ke kiri. Pola lantai ini sering digunakan untuk melambangkan kelembutan dan keanggunan. Contoh pola lantai lengkung adalah pola lantai lingkaran, pola lantai angka delapan, dan pola lantai huruf S.

  • Pola lantai zigzag adalah pola lantai yang membentuk garis zigzag. Pola lantai ini sering digunakan untuk melambangkan gerak yang dinamis dan lincah. Contoh pola lantai zigzag adalah pola lantai zigzag ke depan, pola lantai zigzag ke belakang, dan pola lantai zigzag ke samping.

  • Pola lantai spiral adalah pola lantai yang membentuk garis spiral. Pola lantai ini sering digunakan untuk melambangkan gerak yang dinamis dan energik. Contoh pola lantai spiral adalah pola lantai spiral ke kanan, pola lantai spiral ke kiri, dan pola lantai spiral ke depan.

Pemilihan pola lantai dalam pertunjukan tari harus disesuaikan dengan tema dan isi tari. Selain itu, pola lantai juga harus disesuaikan dengan jumlah penari dan luas panggung.

Berikut adalah beberapa contoh penerapan pola lantai dalam pertunjukan tari:

  • Tari Saman menggunakan pola lantai horizontal, vertikal, dan diagonal. Pola lantai tersebut digunakan untuk melambangkan kesatuan dan kebersamaan masyarakat Aceh.

  • Tari Kecak menggunakan pola lantai garis melengkung. Pola lantai tersebut digunakan untuk melambangkan kelembutan dan keanggunan gerak tari.

  • Tari Jaipong menggunakan pola lantai campuran. Pola lantai tersebut digunakan untuk melambangkan gerak tari yang dinamis dan energik.

Pola lantai merupakan salah satu unsur penting dalam seni tari. Pola lantai yang tepat dapat membuat pertunjukan tari menjadi lebih menarik dan indah.

Check Also

Kunci Jawaban Buku Detik Detik Kelas 6 2020 Ipa Halaman 192

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *