Zaman Neozoikum
Zaman Neozoikum adalah zaman terakhir dari tiga zaman klasik geologi. Era ini berlangsung selama 65,5 juta tahun hingga saat ini, setelah peristiwa kepunahan massal Kapur-Tersier pada akhir periode Kapur yang menandai punahnya dinosaurus tanpa bulu dan berakhirnya era Mesozoikum.
Pengertian
Zaman Neozoikum berasal dari bahasa Yunani, yaitu "kainos" yang berarti baru dan "zoe" yang berarti kehidupan. Nama ini diberikan karena pada zaman ini kehidupan di Bumi mengalami perubahan yang signifikan, terutama dengan munculnya mamalia dan manusia.
Pembagian
Zaman Neozoikum dibagi menjadi dua zaman, yaitu:
- Zaman Tersier
- Zaman Kuarter
Zaman Tersier
Zaman Tersier berlangsung selama 60 juta tahun dan dibagi menjadi dua fase, yaitu:
- Fase Paleogen
- Fase Neogen
Fase Paleogen
Fase Paleogen berlangsung selama 40 juta tahun dan ditandai dengan munculnya berbagai jenis mamalia, burung, dan tumbuhan. Pada fase ini, dinosaurus masih ada, tetapi jumlahnya semakin sedikit.
Fase Neogen
Fase Neogen berlangsung selama 20 juta tahun dan ditandai dengan perkembangan mamalia yang pesat. Pada fase ini, dinosaurus punah secara total.
Zaman Kuarter
Zaman Kuarter berlangsung selama 600.000 tahun dan dibagi menjadi dua periode, yaitu:
- Pleistosen
- Holosen**
Pleistosen
Pleistosen berlangsung selama 2,5 juta tahun dan ditandai dengan adanya beberapa kali zaman es. Pada zaman ini, manusia purba mulai muncul dan berkembang.
Holosen
Holosen berlangsung sejak 10.000 tahun yang lalu dan ditandai dengan berakhirnya zaman es. Pada zaman ini, manusia modern mulai berkembang dan menyebar ke seluruh dunia.
Ciri-ciri
Zaman Neozoikum memiliki beberapa ciri-ciri khas, yaitu:
- Kepunahan dinosaurus
- Perkembangan mamalia
- Perubahan iklim
Kepunahan dinosaurus
Pada akhir periode Kapur, terjadi peristiwa kepunahan massal yang menyebabkan punahnya dinosaurus tanpa bulu dan beberapa jenis tumbuhan. Peristiwa ini diduga disebabkan oleh tabrakan meteor atau asteroid yang menghantam Bumi.
Perkembangan mamalia
Pada zaman Neozoikum, mamalia mengalami perkembangan yang pesat. Hal ini dipicu oleh punahnya dinosaurus yang merupakan predator utama mamalia. Mamalia pun mulai menempati berbagai habitat di Bumi, termasuk di laut, darat, dan udara.
Perubahan iklim
Zaman Neozoikum ditandai dengan perubahan iklim yang fluktuatif. Pada beberapa periode, terjadi zaman es yang menyebabkan suhu Bumi menurun drastis. Pada periode lainnya, suhu Bumi kembali meningkat.
Soal dan Pembahasan
Berikut adalah 10 soal terkait zaman Neozoikum beserta pembahasannya:
Soal 1
Apakah zaman Neozoikum?
Jawaban
Zaman Neozoikum adalah zaman terakhir dari tiga zaman klasik geologi. Era ini berlangsung selama 65,5 juta tahun hingga saat ini.
Soal 2
Zaman Neozoikum dibagi menjadi berapa zaman?
Jawaban
Zaman Neozoikum dibagi menjadi dua zaman, yaitu zaman Tersier dan zaman Kuarter.
Soal 3
Apa saja ciri-ciri zaman Neozoikum?
Jawaban
Ciri-ciri zaman Neozoikum adalah sebagai berikut:
- Kepunahan dinosaurus
- Perkembangan mamalia
- Perubahan iklim
Soal 4
Apa penyebab punahnya dinosaurus?
Jawaban
Penyebab punahnya dinosaurus diduga adalah tabrakan meteor atau asteroid yang menghantam Bumi.
Soal 5
Apa yang menyebabkan mamalia mengalami perkembangan yang pesat pada zaman Neozoikum?
Jawaban
Pada zaman Neozoikum, mamalia mengalami perkembangan yang pesat karena punahnya dinosaurus yang merupakan predator utama mamalia.
Soal 6
Apakah perubahan iklim pada zaman Neozoikum bersifat fluktuatif?
Jawaban
Ya, perubahan iklim pada zaman Neozoikum bersifat fluktuatif. Pada beberapa periode, terjadi zaman es yang menyebabkan suhu Bumi menurun drastis. Pada periode lainnya, suhu Bumi kembali meningkat