Skala Peta: Pengertian, Fungsi, Rumus, dan Contoh Soal
Skala peta adalah perbandingan jarak pada peta dengan jarak sebenarnya. Skala peta merupakan salah satu unsur penting dalam peta, karena menentukan tingkat kedetailan peta. Semakin kecil skala peta, maka semakin luas wilayah yang dapat digambarkan, tetapi semakin kurang detail pula peta tersebut. Sebaliknya, semakin besar skala peta, maka semakin sempit wilayah yang dapat digambarkan, tetapi semakin detail pula peta tersebut.
Pengertian Skala Peta
Skala peta dapat didefinisikan sebagai perbandingan antara jarak pada peta dengan jarak sebenarnya. Skala peta dapat dinyatakan dalam berbagai bentuk, yaitu:
- Skala angka, yaitu skala peta yang dinyatakan dalam bentuk angka. Misalnya, skala 1:25.000 berarti setiap 1 cm pada peta sama dengan jarak 25.000 cm atau 250 m di lapangan.
- Skala pecahan, yaitu skala peta yang dinyatakan dalam bentuk pecahan. Misalnya, skala 1/25.000 sama dengan skala 1:25.000.
- Skala grafis, yaitu skala peta yang dinyatakan dalam bentuk garis. Skala grafis biasanya berupa garis lurus dengan skala tertentu.
Fungsi Skala Peta
Skala peta memiliki beberapa fungsi, yaitu:
- Untuk menentukan jarak sebenarnya dari jarak yang tertera pada peta.
- Untuk menentukan luas sebenarnya dari luas yang tertera pada peta.
- Untuk menentukan arah sebenarnya dari arah yang tertera pada peta.
- Untuk menentukan skala peta lain yang menggunakan skala yang berbeda.
Rumus Skala Peta
Rumus skala peta adalah sebagai berikut:
Skala = Jarak pada peta : Jarak sebenarnya
Keterangan:
- S = Skala peta
- Jp = Jarak pada peta
- Js = Jarak sebenarnya
Contoh Soal Skala Peta
- Sebuah peta skala 1:50.000. Berapa jarak sebenarnya dari dua titik yang berjarak 2 cm pada peta tersebut?
Penyelesaian:
S = 1:50.000
Jp = 2 cm
Js = S * Jp
= 1:50.000 * 2 cm
= 2/50.000 km
= 0,0004 km
= 4 meter
Jadi, jarak sebenarnya dari dua titik tersebut adalah 4 meter.
- Sebuah peta skala 1:1.000.000. Berapa luas sebenarnya dari sebuah daerah yang luasnya 10 cm x 5 cm pada peta tersebut?
Penyelesaian:
S = 1:1.000.000
Jp = 10 cm
Js = S * Jp
= 1:1.000.000 * 10 cm
= 10/1.000.000 km²
= 0,000001 km²
= 0,0001 hektar
Jadi, luas sebenarnya dari daerah tersebut adalah 0,0001 hektar.
- Sebuah peta skala 1:250.000. Jika arah utara pada peta mengarah ke timur, maka arah sebenarnya adalah ke arah mana?
Penyelesaian:
Pada skala 1:250.000, setiap 1 cm pada peta sama dengan jarak 250 m di lapangan. Oleh karena itu, arah utara pada peta yang berjarak 1 cm dari arah barat peta, maka arah sebenarnya adalah 250 m di sebelah timur arah barat.
Jadi, arah sebenarnya adalah timur.
- Sebuah peta skala 1:100.000. Berapa skala peta yang baru jika jarak pada peta diperbesar 2 kali?
Penyelesaian:
S = Jp : Js
S baru = (2Jp) : Js
= 2S
Jadi, skala peta yang baru adalah 2 x S.
- Sebuah peta skala 1:500.000. Berapa skala peta yang baru jika luas pada peta diperbesar 4 kali?
Penyelesaian:
S = Jp : Js
S baru = (4Js) : Jp
= 4/Jp * S
Jadi, skala peta yang baru adalah 4/Jp x S.
Kesimpulan