Teknik Pengolahan Makanan Panas Basah Sering Disebut Dengan Istilah
Dalam dunia kuliner, terdapat berbagai macam teknik pengolahan makanan. Salah satu teknik pengolahan makanan yang paling umum digunakan adalah teknik pengolahan makanan panas basah. Teknik pengolahan makanan panas basah adalah pengolahan bahan makanan dengan menggunakan bahan dasar cairan untuk mematangkannya. Suhu cairan pada teknik pengolahan makanan panas basah tidak pernah lebih dari suhu didih.
Teknik pengolahan makanan panas basah sering disebut dengan istilah moist heat. Istilah ini berasal dari bahasa Inggris yang berarti "panas basah". Teknik pengolahan makanan panas basah memiliki beberapa keunggulan, antara lain:
- Makanan menjadi lebih lunak dan lembut.
- Nutrisi dalam makanan lebih terjaga.
- Aroma dan rasa makanan lebih sedap.
Berikut adalah 10 pertanyaan dan penyelesaian yang berkaitan dengan teknik pengolahan makanan panas basah:
1. Apa saja jenis teknik pengolahan makanan panas basah?
Ada beberapa jenis teknik pengolahan makanan panas basah, antara lain:
- Merebus (boiling) adalah teknik memasak bahan makanan dengan menggunakan air mendidih.
- Poaching adalah teknik memasak bahan makanan dengan menggunakan air mendidih yang dijaga pada suhu 80-90 derajat Celcius.
- Braising adalah teknik memasak bahan makanan dengan menggunakan sedikit cairan, biasanya air atau kaldu, dengan api kecil dan waktu yang lama.
- Stewing adalah teknik memasak bahan makanan dengan menggunakan cairan yang cukup banyak, biasanya air, susu, santan, atau kaldu, dengan api kecil dan waktu yang lama.
- Mengukus (steaming) adalah teknik memasak bahan makanan dengan menggunakan uap air mendidih.
- Simmering adalah teknik memasak bahan makanan dengan menggunakan air mendidih yang dijaga pada suhu 90-95 derajat Celcius.
- Mengetim (simmering) adalah teknik memasak bahan makanan dengan menggunakan air mendidih yang dijaga pada suhu 90-95 derajat Celcius, tetapi pada wadah tertutup.
2. Apa perbedaan antara merebus dan poaching?
Perbedaan utama antara merebus dan poaching adalah suhu air yang digunakan. Merebus menggunakan air mendidih, sedangkan poaching menggunakan air mendidih yang dijaga pada suhu 80-90 derajat Celcius.
3. Apa perbedaan antara braising dan stewing?
Perbedaan utama antara braising dan stewing adalah jumlah cairan yang digunakan. Braising menggunakan sedikit cairan, sedangkan stewing menggunakan cukup banyak cairan.
4. Apa saja bahan makanan yang cocok untuk diolah dengan teknik merebus?
Bahan makanan yang cocok untuk diolah dengan teknik merebus adalah bahan makanan yang keras, seperti daging, ikan, dan umbi-umbian.
5. Apa saja bahan makanan yang cocok untuk diolah dengan teknik poaching?
Bahan makanan yang cocok untuk diolah dengan teknik poaching adalah bahan makanan yang lembut, seperti telur, ikan, dan sayuran.
6. Apa saja bahan makanan yang cocok untuk diolah dengan teknik braising?
Bahan makanan yang cocok untuk diolah dengan teknik braising adalah bahan makanan yang keras, seperti daging, unggas, dan sayuran.
7. Apa saja bahan makanan yang cocok untuk diolah dengan teknik stewing?
Bahan makanan yang cocok untuk diolah dengan teknik stewing adalah bahan makanan yang keras, seperti daging, unggas, ikan, dan sayuran.
8. Apa saja bahan makanan yang cocok untuk diolah dengan teknik mengukus?
Bahan makanan yang cocok untuk diolah dengan teknik mengukus adalah bahan makanan yang sensitif terhadap suhu tinggi, seperti sayuran, telur, dan ikan.
9. Apa saja bahan makanan yang cocok untuk diolah dengan teknik simmering?
Bahan makanan yang cocok untuk diolah dengan teknik simmering adalah bahan makanan yang membutuhkan waktu yang lama untuk dimasak, seperti daging, unggas, dan ikan.
10. Apa saja bahan makanan yang cocok untuk diolah dengan teknik mengetim?
Bahan makanan yang cocok untuk diolah dengan teknik mengetim adalah bahan makanan yang sensitif terhadap suhu tinggi, seperti sayuran dan ikan.