Urutan Tingkat Takson Dari Yang Tertinggi Sampai Terendah
Taksonomi adalah cabang ilmu biologi yang mempelajari klasifikasi makhluk hidup. Klasifikasi makhluk hidup dilakukan dengan mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan kesamaan ciri-cirinya. Tingkatan klasifikasi makhluk hidup disebut dengan takson.
Urutan tingkat takson dari yang tertinggi sampai terendah adalah sebagai berikut:
- Kerajaan (Kingdom)
Kerajaan adalah tingkat takson yang paling tinggi. Organisme diklasifikasikan berdasarkan ciri-ciri yang paling umum, seperti cara mendapatkan makanan, cara reproduksi, dan struktur tubuh.
Berdasarkan cara mendapatkan makanan, makhluk hidup diklasifikasikan menjadi dua kelompok, yaitu autotrof dan heterotrof. Autotrof adalah makhluk hidup yang dapat menghasilkan makanannya sendiri, sedangkan heterotrof adalah makhluk hidup yang tidak dapat menghasilkan makanannya sendiri dan harus memperoleh makanan dari makhluk hidup lain.
Berdasarkan cara reproduksi, makhluk hidup diklasifikasikan menjadi dua kelompok, yaitu generatif dan vegetatif. Generatif adalah reproduksi yang melibatkan peleburan sel gamet jantan dan betina, sedangkan vegetatif adalah reproduksi yang tidak melibatkan peleburan sel gamet.
Berdasarkan struktur tubuh, makhluk hidup diklasifikasikan menjadi dua kelompok, yaitu protista dan eukariota. Protista adalah makhluk hidup yang memiliki struktur tubuh sederhana, sedangkan eukariota adalah makhluk hidup yang memiliki struktur tubuh kompleks.
Berdasarkan cara memperoleh makanan, cara reproduksi, dan struktur tubuh, makhluk hidup diklasifikasikan menjadi lima kerajaan, yaitu:
- Monera
- Protista
- Plantae
- Animalia
- Fungi
- Filum (untuk hewan) atau Divisi (untuk tumbuhan)
Filum (untuk hewan) atau divisi (untuk tumbuhan) adalah tingkat takson yang lebih spesifik dari kerajaan. Organisme diklasifikasikan berdasarkan ciri-ciri yang lebih spesifik, seperti struktur tubuh, cara reproduksi, dan habitat.
Berdasarkan struktur tubuh, hewan diklasifikasikan menjadi dua kelompok, yaitu invertebrata dan vertebrata. Invertebrata adalah hewan yang tidak memiliki tulang belakang, sedangkan vertebrata adalah hewan yang memiliki tulang belakang.
Berdasarkan cara reproduksi, hewan diklasifikasikan menjadi dua kelompok, yaitu ovipar dan vivipar. Ovipar adalah hewan yang bertelur, sedangkan vivipar adalah hewan yang melahirkan anak.
Berdasarkan habitat, hewan diklasifikasikan menjadi dua kelompok, yaitu akuatik dan terrestrial. Akuatik adalah hewan yang hidup di air, sedangkan terrestrial adalah hewan yang hidup di darat.
Berdasarkan struktur tubuh, tumbuhan diklasifikasikan menjadi dua kelompok, yaitu tumbuhan tidak berpembuluh dan tumbuhan berpembuluh. Tumbuhan tidak berpembuluh adalah tumbuhan yang tidak memiliki pembuluh angkut, sedangkan tumbuhan berpembuluh adalah tumbuhan yang memiliki pembuluh angkut.
Berdasarkan cara reproduksi, tumbuhan diklasifikasikan menjadi dua kelompok, yaitu tumbuhan berbiji dan tumbuhan tidak berbiji. Tumbuhan berbiji adalah tumbuhan yang berkembang biak dengan biji, sedangkan tumbuhan tidak berbiji adalah tumbuhan yang berkembang biak tanpa biji.
- Kelas
Kelas adalah tingkat takson yang lebih spesifik dari filum (untuk hewan) atau divisi (untuk tumbuhan). Organisme diklasifikasikan berdasarkan ciri-ciri yang lebih spesifik lagi, seperti struktur tubuh, cara reproduksi, dan habitat.
- Ordo (bangsa)
Ordo (bangsa) adalah tingkat takson yang lebih spesifik dari kelas. Organisme diklasifikasikan berdasarkan ciri-ciri yang lebih spesifik lagi, seperti struktur tubuh, cara reproduksi, dan habitat.
- Famili (keluarga, suku, familia)
Famili (keluarga, suku, familia) adalah tingkat takson yang lebih spesifik dari ordo. Organisme diklasifikasikan berdasarkan ciri-ciri yang lebih spesifik lagi, seperti struktur tubuh, cara reproduksi, dan habitat.
- Genus (marga)
Genus (marga) adalah tingkat takson yang paling spesifik dari famili. Organisme diklasifikasikan berdasarkan ciri-ciri yang paling spesifik, seperti struktur tubuh, cara reproduksi, dan habitat.
- Spesies (spesies)
Spesies adalah tingkat takson yang paling rendah. Organisme diklasifikasikan berdasarkan ciri-ciri yang paling spesifik sekali, sehingga tidak ada organisme lain yang memiliki ciri-ciri yang sama persis.
Urutan tingkat takson dari yang tertinggi sampai terendah ini merupakan sistem klasifikasi yang digunakan secara umum oleh para ilmuwan. Namun, ada juga sistem klasifikasi lain yang menggunakan tingkat takson yang berbeda.