Bendera Brunei Darussalam
Bendera Brunei Darussalam adalah lambang kedaulatan dan identitas negara Brunei Darussalam. Bendera ini diperkenalkan pada tanggal 29 September 1959, dan ditetapkan sebagai bendera nasional Brunei Darussalam setelah negara ini mencapai kemerdekaan pada tanggal 1 Januari 1984.
Bendera Brunei Darussalam berbentuk persegi panjang dengan ukuran rasio 2:3. Bendera ini terdiri dari tiga warna, yaitu kuning, putih, dan hitam. Warna kuning melambangkan kebesaran dan kekuasaan, warna putih melambangkan kesucian dan ketulusan, dan warna hitam melambangkan keabadian dan kesetiaan.
Di tengah-tengah bendera terdapat lambang negara Brunei Darussalam. Lambang negara ini terdiri dari bulan sabit dan payung obor-obor. Bulan sabit melambangkan agama Islam, sedangkan payung obor-obor melambangkan pemerintahan di bawah seorang sultan.
Di bawah payung obor-obor terdapat sayap yang melambangkan keadilan, kedamaian, kemakmuran, dan keamanan. Di sebelah kiri dan kanan sayap terdapat sepasang tangan yang menadah. Pada bulan sabit terdapat motto dalam huruf Jawi, yaitu "Sentiasa berkhidmat dengan panduan Tuhan". Di bawah bulan sabit terdapat tulisan "Negara Brunei Darussalam" juga dalam huruf Jawi.
Bendera Brunei Darussalam merupakan simbol penting bagi rakyat Brunei Darussalam. Bendera ini selalu dikibarkan di berbagai acara resmi, baik di dalam maupun di luar negeri. Bendera ini juga menjadi kebanggaan dan identitas bagi rakyat Brunei Darussalam.
Makna Warna Bendera Brunei Darussalam
- Kuning
Warna kuning pada bendera Brunei Darussalam melambangkan kebesaran dan kekuasaan. Warna ini juga melambangkan kemakmuran dan kesejahteraan.
- Putih
Warna putih pada bendera Brunei Darussalam melambangkan kesucian dan ketulusan. Warna ini juga melambangkan kedamaian dan perdamaian.
- Hitam
Warna hitam pada bendera Brunei Darussalam melambangkan keabadian dan kesetiaan. Warna ini juga melambangkan kekuatan dan keteguhan.
Makna Lambang Bendera Brunei Darussalam
- Bulan Sabit
Bulan sabit pada lambang bendera Brunei Darussalam melambangkan agama Islam. Agama Islam merupakan agama resmi negara Brunei Darussalam.
- Payung Obor-Obor
Payung obor-obor pada lambang bendera Brunei Darussalam melambangkan pemerintahan di bawah seorang sultan. Brunei Darussalam merupakan negara monarki konstitusional yang dipimpin oleh seorang sultan.
- Sayap
Sayap pada lambang bendera Brunei Darussalam melambangkan keadilan, kedamaian, kemakmuran, dan keamanan.
- Tangan Menadah
Tangan menadah pada lambang bendera Brunei Darussalam melambangkan permohonan ampun dan pertolongan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
- Motto
Motto pada lambang bendera Brunei Darussalam, yaitu "Sentiasa berkhidmat dengan panduan Tuhan", berarti "Selalu melayani dengan petunjuk Tuhan". Motto ini menggambarkan komitmen rakyat Brunei Darussalam untuk selalu beribadah dan taat kepada Tuhan Yang Maha Esa.