Organisasi Penggerak: Upaya Peningkatan Kualitas Pendidikan Indonesia

Organisasi Penggerak adalah program pemberdayaan masyarakat yang melibatkan organisasi secara masif melalui dukungan pemerintah untuk peningkatan kualitas guru dan kepala sekolah berdasarkan model-model pelatihan yang sudah terbukti efektif dalam meningkatkan kualitas proses dan hasil belajar siswa. Program ini diluncurkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) pada tahun 2021 sebagai bagian dari upaya mewujudkan Merdeka Belajar.

Tujuan dan Sasaran

Tujuan dari Program Organisasi Penggerak adalah meningkatkan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan dengan melibatkan peran serta organisasi masyarakat bidang pendidikan yang dibuktikan dengan peningkatan hasil belajar peserta didik. Sasaran dari program ini adalah 50 ribu pendidik dan tenaga kependidikan di sekitar 7 ribu satuan PAUD, SD, dan SMP di seluruh Indonesia.

Model Pelatihan

Program Organisasi Penggerak menggunakan model pelatihan yang berpusat pada peserta didik. Pelatihan ini menekankan pada pengembangan kompetensi pedagogik, profesional, sosial, dan kepribadian pendidik dan tenaga kependidikan. Model pelatihan ini juga melibatkan praktik di lapangan untuk memastikan bahwa peserta pelatihan dapat menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang diperolehnya.

Organisasi Penggerak yang Terlibat

Pada tahun 2021, sebanyak 117 organisasi masyarakat bidang pendidikan terlibat dalam Program Organisasi Penggerak. Organisasi-organisasi tersebut berasal dari berbagai latar belakang, mulai dari organisasi keagamaan, organisasi profesi, hingga organisasi nirlaba.

Hasil dan Dampak

Program Organisasi Penggerak telah memberikan hasil yang positif terhadap peningkatan kualitas guru dan kepala sekolah. Berdasarkan hasil survei, rata-rata kompetensi pedagogik guru yang mengikuti pelatihan Organisasi Penggerak meningkat sebesar 14,3%. Selain itu, rata-rata hasil belajar siswa yang mengikuti pembelajaran dari guru yang telah mengikuti pelatihan Organisasi Penggerak juga meningkat sebesar 7,1%.

Program Organisasi Penggerak telah memberikan dampak yang positif terhadap peningkatan kualitas pendidikan Indonesia. Program ini telah membantu meningkatkan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan, sehingga dapat meningkatkan kualitas proses dan hasil belajar siswa.

Tantangan dan Harapan

Meskipun telah memberikan hasil yang positif, Program Organisasi Penggerak masih menghadapi beberapa tantangan. Salah satu tantangan terbesar adalah perlunya meningkatkan kapasitas organisasi masyarakat bidang pendidikan untuk menjalankan program ini. Selain itu, perlu juga adanya dukungan dari pemerintah dan masyarakat untuk memastikan bahwa program ini dapat berjalan secara efektif dan berkelanjutan.

Harapannya, Program Organisasi Penggerak dapat terus dikembangkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia. Program ini dapat menjadi salah satu solusi untuk menghadapi tantangan pendidikan di Indonesia, seperti rendahnya hasil belajar siswa, kesenjangan kualitas pendidikan, dan tantangan akibat pandemi COVID-19.

Berikut adalah beberapa hal yang dapat dilakukan untuk meningkatkan efektivitas Program Organisasi Penggerak:

  • Meningkatkan kapasitas organisasi masyarakat bidang pendidikan untuk menjalankan program ini.
  • Meningkatkan dukungan dari pemerintah dan masyarakat untuk memastikan bahwa program ini dapat berjalan secara efektif dan berkelanjutan.
  • Mengembangkan model pelatihan yang lebih adaptif dan sesuai dengan kebutuhan pendidik dan tenaga kependidikan.
  • Meningkatkan kolaborasi antara organisasi masyarakat bidang pendidikan dengan pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya.

Dengan upaya-upaya tersebut, diharapkan Program Organisasi Penggerak dapat terus memberikan dampak yang positif terhadap peningkatan kualitas pendidikan Indonesia.

Check Also

Pertandingan Indonesia vs Thailand SEA Games 2023: Adu Kekuatan Tim Unggulan Asia Tenggara

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *