Shalat Rawatib merupakan salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan dalam Islam. Shalat yang dilakukan sebelum dan sesudah shalat fardu ini memiliki banyak keutamaan dan manfaat, baik bagi kesehatan jasmani maupun rohani. Dalam artikel ini, kita akan membahas seluk-beluk shalat rawatib, termasuk tata cara pelaksanaannya, keutamaan, dan manfaatnya.
Shalat rawatib terdiri dari 12 rakaat yang dibagi menjadi beberapa bagian. Dua rakaat sebelum shubuh, dua rakaat sebelum dan dua rakaat setelah zuhur, dua rakaat setelah ashar, dua rakaat sebelum dan dua rakaat setelah maghrib, dan dua rakaat setelah isya’.
Dengan melaksanakan shalat rawatib dengan istiqomah, kita dapat meningkatkan kualitas ibadah kita dan memperoleh banyak keutamaan dan manfaat. Oleh karena itu, mari kita senantiasa menjaga shalat rawatib dan menjadikannya bagian dari rutinitas ibadah kita sehari-hari.
Shalat Rawatib
Sunnah sebelum dan sesudah fardu.
- 12 rakaat
- 2 sebelum subuh
- 2 sebelum dan 2 setelah zuhur
- 2 setelah ashar
- 2 sebelum dan 2 setelah maghrib
- 2 setelah isya’
Keutamaan dan manfaat yang besar.
12 Rakaat
Shalat rawatib terdiri dari 12 rakaat yang dibagi menjadi beberapa bagian. Pembagian rakaat ini memiliki dasar dari hadits-hadist Nabi Muhammad SAW.
- 2 Rakaat Sebelum Subuh
Shalat sunnah ini disebut juga dengan shalat fajr atau shalat qabliyah subuh. Pelaksanaannya dimulai setelah masuk waktu subuh hingga sebelum shalat subuh dimulai.
- 2 Rakaat Sebelum dan 2 Rakaat Setelah Zuhur
Shalat sunnah ini disebut juga dengan shalat sunnah qabliyah dan ba’diyah zuhur. Pelaksanaannya dimulai setelah masuk waktu zuhur hingga sebelum shalat zuhur dimulai untuk rakaat pertama dan kedua. Sedangkan untuk rakaat ketiga dan keempat dilaksanakan setelah shalat zuhur hingga sebelum masuk waktu ashar.
- 2 Rakaat Setelah Ashar
Shalat sunnah ini disebut juga dengan shalat sunnah ba’diyah ashar. Pelaksanaannya dimulai setelah shalat ashar hingga sebelum terbenam matahari.
- 2 Rakaat Sebelum dan 2 Rakaat Setelah Maghrib
Shalat sunnah ini disebut juga dengan shalat sunnah qabliyah dan ba’diyah maghrib. Pelaksanaannya dimulai setelah masuk waktu maghrib hingga sebelum shalat maghrib dimulai untuk rakaat pertama dan kedua. Sedangkan untuk rakaat ketiga dan keempat dilaksanakan setelah shalat maghrib hingga sebelum masuk waktu isya’.
- 2 Rakaat Setelah Isya’
Shalat sunnah ini disebut juga dengan shalat sunnah ba’diyah isya’. Pelaksanaannya dimulai setelah shalat isya’ hingga sebelum masuk waktu subuh.
Dengan melaksanakan shalat rawatib 12 rakaat ini dengan istiqomah, kita dapat meningkatkan kualitas ibadah kita dan memperoleh banyak keutamaan dan manfaat.
2 Sebelum Subuh
Shalat sunnah 2 rakaat sebelum subuh disebut juga dengan shalat fajr atau shalat qabliyah subuh. Pelaksanaannya dimulai setelah masuk waktu subuh hingga sebelum shalat subuh dimulai.
- Keutamaan
Shalat sunnah sebelum subuh memiliki banyak keutamaan, di antaranya:
- Mendekatkan diri kepada Allah SWT.
- Menghapus dosa-dosa kecil.
- Menjauhkan diri dari api neraka.
- Memperoleh pahala yang besar.
- Waktu Pelaksanaan
Shalat sunnah sebelum subuh dapat dilaksanakan mulai dari masuknya waktu subuh hingga sebelum shalat subuh dimulai. Waktu terbaik untuk melaksanakan shalat sunnah ini adalah pada sepertiga malam terakhir.
- Tata Cara Pelaksanaan
Tata cara pelaksanaan shalat sunnah sebelum subuh sama seperti shalat sunnah pada umumnya, yaitu:
- Niat
- Takbiratul ihram
- Membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek lainnya
- Rukuk
- I’tidal
- Sujud
- Duduk di antara dua sujud
- Sujud kembali
- Tasyahud akhir
- Salam
- Doa Setelah Shalat
Setelah selesai melaksanakan shalat sunnah sebelum subuh, dianjurkan untuk membaca doa berikut ini:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا طَيِّبًا، وَعَمَلًا مُتَقَبَّلاً
Artinya: “Ya Allah, aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang halal, dan amal yang diterima.”
Dengan melaksanakan shalat sunnah 2 rakaat sebelum subuh dengan istiqomah, kita dapat meningkatkan kualitas ibadah kita dan memperoleh banyak keutamaan dan manfaat.
2 Sebelum dan 2 Setelah Zuhur
Shalat sunnah 2 rakaat sebelum dan 2 rakaat setelah zuhur disebut juga dengan shalat sunnah qabliyah dan ba’diyah zuhur. Pelaksanaannya dimulai setelah masuk waktu zuhur hingga sebelum shalat zuhur dimulai untuk rakaat pertama dan kedua. Sedangkan untuk rakaat ketiga dan keempat dilaksanakan setelah shalat zuhur hingga sebelum masuk waktu ashar.
- Keutamaan
Shalat sunnah sebelum dan setelah zuhur memiliki banyak keutamaan, di antaranya:
- Mendekatkan diri kepada Allah SWT.
- Menghapus dosa-dosa kecil.
- Menjauhkan diri dari api neraka.
- Memperoleh pahala yang besar.
- Waktu Pelaksanaan
Shalat sunnah sebelum zuhur dapat dilaksanakan mulai dari masuknya waktu zuhur hingga sebelum shalat zuhur dimulai. Waktu terbaik untuk melaksanakan shalat sunnah ini adalah pada saat matahari mulai condong ke barat.
Shalat sunnah setelah zuhur dapat dilaksanakan mulai dari selesai shalat zuhur hingga sebelum masuk waktu ashar. Waktu terbaik untuk melaksanakan shalat sunnah ini adalah pada saat matahari masih tinggi.
- Tata Cara Pelaksanaan
Tata cara pelaksanaan shalat sunnah sebelum dan setelah zuhur sama seperti shalat sunnah pada umumnya, yaitu:
- Niat
- Takbiratul ihram
- Membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek lainnya
- Rukuk
- I’tidal
- Sujud
- Duduk di antara dua sujud
- Sujud kembali
- Tasyahud akhir
- Salam
- Doa Setelah Shalat
Setelah selesai melaksanakan shalat sunnah sebelum dan setelah zuhur, dianjurkan untuk membaca doa berikut ini:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا طَيِّبًا، وَعَمَلًا مُتَقَبَّلاً
Artinya: “Ya Allah, aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang halal, dan amal yang diterima.”
Dengan melaksanakan shalat sunnah 2 rakaat sebelum dan 2 rakaat setelah zuhur dengan istiqomah, kita dapat meningkatkan kualitas ibadah kita dan memperoleh banyak keutamaan dan manfaat.
2 Setelah Ashar
Shalat sunnah 2 rakaat setelah ashar disebut juga dengan shalat sunnah ba’diyah ashar. Pelaksanaannya dimulai setelah shalat ashar hingga sebelum terbenam matahari.
Keutamaan
Shalat sunnah setelah ashar memiliki banyak keutamaan, di antaranya:
- Mendekatkan diri kepada Allah SWT.
- Menghapus dosa-dosa kecil.
- Menjauhkan diri dari api neraka.
- Memperoleh pahala yang besar.
Waktu Pelaksanaan
Shalat sunnah setelah ashar dapat dilaksanakan mulai dari selesai shalat ashar hingga sebelum terbenam matahari. Waktu terbaik untuk melaksanakan shalat sunnah ini adalah pada saat matahari masih tinggi.
Tata Cara Pelaksanaan
Tata cara pelaksanaan shalat sunnah setelah ashar sama seperti shalat sunnah pada umumnya, yaitu:
- Niat
- Takbiratul ihram
- Membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek lainnya
- Rukuk
- I’tidal
- Sujud
- Duduk di antara dua sujud
- Sujud kembali
- Tasyahud akhir
- Salam
Doa Setelah Shalat
Setelah selesai melaksanakan shalat sunnah setelah ashar, dianjurkan untuk membaca doa berikut ini:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا طَيِّبًا، وَعَمَلًا مُتَقَبَّلاً
Artinya: “Ya Allah, aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang halal, dan amal yang diterima.”
Hikmah
Shalat sunnah setelah ashar memiliki beberapa hikmah, di antaranya:
- Menutupi kekurangan dalam shalat fardu ashar.
- Menambah pahala dan kebaikan.
- Menjauhkan diri dari perbuatan dosa.
- Menyegarkan pikiran dan badan.
Dengan melaksanakan shalat sunnah 2 rakaat setelah ashar dengan istiqomah, kita dapat meningkatkan kualitas ibadah kita dan memperoleh banyak keutamaan dan manfaat.
2 Sebelum dan 2 Setelah Maghrib
Shalat sunnah 2 rakaat sebelum dan 2 rakaat setelah maghrib disebut juga dengan shalat sunnah qabliyah dan ba’diyah maghrib. Pelaksanaannya dimulai setelah masuk waktu maghrib hingga sebelum shalat maghrib dimulai untuk rakaat pertama dan kedua. Sedangkan untuk rakaat ketiga dan keempat dilaksanakan setelah shalat maghrib hingga sebelum masuk waktu isya’.
Keutamaan
Shalat sunnah sebelum dan setelah maghrib memiliki banyak keutamaan, di antaranya:
- Mendekatkan diri kepada Allah SWT.
- Menghapus dosa-dosa kecil.
- Menjauhkan diri dari api neraka.
- Memperoleh pahala yang besar.
Waktu Pelaksanaan
Shalat sunnah sebelum maghrib dapat dilaksanakan mulai dari masuknya waktu maghrib hingga sebelum shalat maghrib dimulai. Waktu terbaik untuk melaksanakan shalat sunnah ini adalah pada saat matahari terbenam.
Shalat sunnah setelah maghrib dapat dilaksanakan mulai dari selesai shalat maghrib hingga sebelum masuk waktu isya’. Waktu terbaik untuk melaksanakan shalat sunnah ini adalah pada saat awal waktu isya’.
Tata Cara Pelaksanaan
Tata cara pelaksanaan shalat sunnah sebelum dan setelah maghrib sama seperti shalat sunnah pada umumnya, yaitu:
- Niat
- Takbiratul ihram
- Membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek lainnya
- Rukuk
- I’tidal
- Sujud
- Duduk di antara dua sujud
- Sujud kembali
- Tasyahud akhir
- Salam
Doa Setelah Shalat
Setelah selesai melaksanakan shalat sunnah sebelum dan setelah maghrib, dianjurkan untuk membaca doa berikut ini:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا طَيِّبًا، وَعَمَلًا مُتَقَبَّلاً
Artinya: “Ya Allah, aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang halal, dan amal yang diterima.”
Hikmah
Shalat sunnah sebelum dan setelah maghrib memiliki beberapa hikmah, di antaranya:
- Menutupi kekurangan dalam shalat fardu maghrib.
- Menambah pahala dan kebaikan.
- Menjauhkan diri dari perbuatan dosa.
- Menyegarkan pikiran dan badan.
Dengan melaksanakan shalat sunnah 2 rakaat sebelum dan 2 rakaat setelah maghrib dengan istiqomah, kita dapat meningkatkan kualitas ibadah kita dan memperoleh banyak keutamaan dan manfaat.
2 Setelah Isya’
Shalat sunnah 2 rakaat setelah isya’ disebut juga dengan shalat sunnah ba’diyah isya’. Pelaksanaannya dimulai setelah shalat isya’ hingga sebelum masuk waktu subuh.
- Keutamaan
Shalat sunnah setelah isya’ memiliki banyak keutamaan, di antaranya:
- Mendekatkan diri kepada Allah SWT.
- Menghapus dosa-dosa kecil.
- Menjauhkan diri dari api neraka.
- Memperoleh pahala yang besar.
- Waktu Pelaksanaan
Shalat sunnah setelah isya’ dapat dilaksanakan mulai dari selesai shalat isya’ hingga sebelum masuk waktu subuh. Waktu terbaik untuk melaksanakan shalat sunnah ini adalah pada saat sepertiga malam terakhir.
- Tata Cara Pelaksanaan
Tata cara pelaksanaan shalat sunnah setelah isya’ sama seperti shalat sunnah pada umumnya, yaitu:
- Niat
- Takbiratul ihram
- Membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek lainnya
- Rukuk
- I’tidal
- Sujud
- Duduk di antara dua sujud
- Sujud kembali
- Tasyahud akhir
- Salam
- Doa Setelah Shalat
Setelah selesai melaksanakan shalat sunnah setelah isya’, dianjurkan untuk membaca doa berikut ini:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا طَيِّبًا، وَعَمَلًا مُتَقَبَّلاً
Artinya: “Ya Allah, aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang halal, dan amal yang diterima.”
Dengan melaksanakan shalat sunnah 2 rakaat setelah isya’ dengan istiqomah, kita dapat meningkatkan kualitas ibadah kita dan memperoleh banyak keutamaan dan manfaat.