Burung garuda merupakan lambang negara Indonesia. Gambar burung garuda yang gagah perkasa dengan sayap terkembang dan cakar kuat mencengkeram pita bertuliskan “Bhinneka Tunggal Ika” telah menjadi simbol kebesaran dan persatuan bangsa Indonesia sejak dahulu kala.
Asal-Usul dan Sejarah Gambar Burung Garuda
Gambar burung garuda pertama kali ditemukan dalam mitologi dan legenda Hindu-Budha. Dalam mitologi Hindu, garuda digambarkan sebagai sosok setengah manusia setengah burung yang menjadi kendaraan dewa Wisnu. Garuda juga dikenal sebagai simbol kekuatan, kegagahan, dan kebijaksanaan.
Di Indonesia, gambar burung garuda mulai digunakan sebagai lambang negara pada masa Kerajaan Majapahit pada abad ke-14. Garuda digambarkan sebagai lambang kerajaan yang perkasa dan agung. Gambar burung garuda juga digunakan dalam bendera dan lambang kerajaan-kerajaan lain di Nusantara.
Setelah kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945, gambar burung garuda secara resmi ditetapkan sebagai lambang negara melalui Undang-Undang Nomor 66 Tahun 1951. Gambar burung garuda yang digunakan hingga saat ini merupakan hasil karya seniman Indonesia, Sultan Hamid II, yang memenangkan sayembara desain lambang negara pada tahun 1950.
Makna Simbol Gambar Burung Garuda
Gambar burung garuda pada lambang negara Indonesia memiliki makna simbolik yang mendalam. Setiap bagian dari gambar burung garuda memiliki arti tersendiri yang mencerminkan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia.
- Kepala Burung Garuda: Melambangkan kekuatan, keberanian, dan kewibawaan.
- Leher Burung Garuda: Melambangkan keanggunan dan kelenturan.
- Sayap Burung Garuda: Melambangkan dinamisme dan kekuatan untuk menghadapi segala tantangan.
- Cakar Burung Garuda: Melambangkan kekuatan dan kesiapan dalam mempertahankan negara.
- Pita Bergambar Bhinneka Tunggal Ika: Melambangkan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia yang beragam.
Penggunaan Gambar Burung Garuda
Gambar burung garuda digunakan dalam berbagai konteks, antara lain:
- Lambang negara pada bendera, mata uang, dan dokumen resmi.
- Tanda pengenal pejabat negara dan anggota TNI/Polri.
- Dekorasi pada gedung-gedung pemerintahan dan institusi pendidikan.
- Produk-produk kerajinan dan suvenir nasional.
Pelestarian dan Perlindungan Gambar Burung Garuda
Gambar burung garuda sebagai lambang negara Indonesia merupakan aset berharga yang harus dilestarikan dan dilindungi. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara mengamanatkan bahwa gambar burung garuda hanya dapat digunakan oleh instansi resmi negara dan masyarakat umum dengan izin dari pemerintah.
Pelestarian gambar burung garuda juga dilakukan melalui edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang sejarah, makna, dan cara penggunaan lambang negara yang benar. Dengan demikian, gambar burung garuda dapat terus menjadi simbol kebesaran bangsa Indonesia yang dijunjung tinggi oleh seluruh warga negara.
Tambahan
Selain makna simbolik yang telah dijelaskan sebelumnya, berikut adalah beberapa fakta tambahan tentang gambar burung garuda pada lambang negara Indonesia:
- Garuda yang digunakan sebagai lambang negara Indonesia adalah garuda jenis elang Jawa (Aquila Spilogaster).
- Jumlah bulu pada sayap garuda melambangkan tanggal kemerdekaan Indonesia, yaitu 17 Agustus 1945 (17 bulu pada sayap kanan, 8 bulu pada sayap kiri, dan 19 bulu pada ekor).
- Warna emas pada gambar burung garuda melambangkan kejayaan dan keagungan.
- Ukuran dan bentuk gambar burung garuda telah mengalami beberapa perubahan seiring waktu, namun makna simboliknya tetap dipertahankan.
Pertanyaan Umum tentang Gambar Burung Garuda
Berikut adalah beberapa pertanyaan umum dan jawabannya tentang gambar burung garuda, simbol kebesaran bangsa Indonesia:
Pertanyaan 1: Apa makna di balik gambar burung garuda pada lambang negara Indonesia?
Jawaban: Gambar burung garuda melambangkan kekuatan, keberanian, persatuan, dan dinamisme bangsa Indonesia. Setiap bagian dari gambar burung garuda memiliki arti simbolik yang mendalam.
Pertanyaan 2: Siapa yang merancang gambar burung garuda pada lambang negara Indonesia?
Jawaban: Sultan Hamid II, seorang seniman dan negarawan Indonesia, memenangkan sayembara desain lambang negara pada tahun 1950.
Pertanyaan 3: Jenis burung apa yang digunakan sebagai model gambar burung garuda pada lambang negara Indonesia?
Jawaban: Garuda yang digunakan sebagai lambang negara Indonesia adalah jenis elang Jawa (Aquila Spilogaster).
Pertanyaan 4: Mengapa jumlah bulu pada gambar burung garuda memiliki makna khusus?
Jawaban: Jumlah bulu pada sayap dan ekor burung garuda melambangkan tanggal kemerdekaan Indonesia, yaitu 17 Agustus 1945 (17 bulu pada sayap kanan, 8 bulu pada sayap kiri, 19 bulu pada ekor).
Pertanyaan 5: Apa yang dimaksud dengan pita bertuliskan “Bhinneka Tunggal Ika” pada gambar burung garuda?
Jawaban: Pita bertuliskan “Bhinneka Tunggal Ika” melambangkan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia yang beragam.
Pertanyaan 6: Bagaimana cara menggunakan gambar burung garuda dengan benar?
Jawaban: Gambar burung garuda hanya dapat digunakan oleh instansi resmi negara dan masyarakat umum dengan izin dari pemerintah. Penggunaannya diatur dalam Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara.
Dengan memahami makna simbolik dan aturan penggunaan gambar burung garuda, kita dapat menghargai dan menghormati simbol kebesaran bangsa Indonesia ini.
Selanjutnya, kita akan membahas asal-usul dan sejarah gambar burung garuda sebagai lambang negara Indonesia.
Penutup
Gambar burung garuda, simbol kebesaran bangsa Indonesia, kaya akan makna simbolik dan nilai-nilai luhur. Garuda melambangkan kekuatan, keberanian, persatuan, dan dinamisme bangsa Indonesia. Setiap bagian dari gambar burung garuda, dari kepala hingga cakar dan pita “Bhinneka Tunggal Ika”, memiliki makna yang mendalam.
Makna simbolik gambar burung garuda tidak hanya sebatas simbol negara, tetapi juga cerminan jati diri bangsa Indonesia. Persatuan dan kesatuan yang digambarkan oleh burung garuda harus terus dijaga dan dirawat, terutama di tengah keberagaman masyarakat Indonesia. Kekuatan dan keberanian yang dilambangkan oleh garuda harus menjadi inspirasi bagi seluruh warga negara untuk menghadapi segala tantangan.
Dengan memahami dan menghargai makna gambar burung garuda, kita dapat semakin mencintai dan menjunjung tinggi simbol kebesaran bangsa Indonesia ini. Mari kita jadikan gambar burung garuda sebagai pengingat akan kekuatan, persatuan, dan nilai-nilai luhur yang menjadi landasan berdirinya negara Indonesia.