Syarat Pinjaman Bank Bri Tanpa Jaminan Untuk Usaha

Syarat Pinjaman Bank BRI Tanpa Jaminan untuk Usaha

Bank Rakyat Indonesia (BRI) merupakan salah satu bank terbesar di Indonesia yang menawarkan berbagai produk dan layanan perbankan, termasuk pinjaman untuk usaha. Salah satu jenis pinjaman BRI yang populer adalah Kredit Usaha Rakyat (KUR) tanpa jaminan.

KUR tanpa jaminan merupakan pinjaman modal usaha yang diberikan kepada pelaku usaha mikro dan kecil (UMK) dengan plafon pinjaman hingga Rp50 juta. Pinjaman ini diberikan tanpa perlu agunan, sehingga lebih mudah diakses oleh pelaku usaha yang belum memiliki aset yang dapat dijadikan jaminan.

Untuk mengajukan pinjaman KUR tanpa jaminan BRI, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh pelaku usaha, yaitu:

  • Warga Negara Indonesia (WNI)
  • Usia minimal 21 tahun dan maksimal 75 tahun
  • Memiliki usaha produktif dan layak
  • Memiliki Surat Keterangan Usaha (SKU) dari Kelurahan/Desa setempat
  • Memiliki rekening tabungan BRI
  • Memiliki NPWP (opsional)

Selain persyaratan umum di atas, ada beberapa persyaratan tambahan yang perlu dipenuhi oleh pelaku usaha yang mengajukan pinjaman KUR tanpa jaminan BRI, yaitu:

  • Untuk usaha mikro, pelaku usaha harus memiliki omzet minimal Rp100 juta per tahun
  • Untuk usaha kecil, pelaku usaha harus memiliki omzet minimal Rp200 juta per tahun

Berikut adalah penjelasan lebih lanjut tentang masing-masing persyaratan tersebut:

Warga Negara Indonesia (WNI)

Pelaku usaha yang mengajukan pinjaman KUR tanpa jaminan BRI harus merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki KTP dan KK.

Usia minimal 21 tahun dan maksimal 75 tahun

Usia pelaku usaha yang mengajukan pinjaman KUR tanpa jaminan BRI harus minimal 21 tahun dan maksimal 75 tahun.

Memiliki usaha produktif dan layak

Usaha yang dijalankan oleh pelaku usaha harus produktif dan layak untuk mendapatkan pinjaman KUR. Usaha tersebut harus memiliki potensi untuk berkembang dan menghasilkan keuntungan.

Memiliki Surat Keterangan Usaha (SKU) dari Kelurahan/Desa setempat

SKU merupakan dokumen yang menyatakan bahwa pelaku usaha memiliki usaha yang sah dan legal. SKU dapat diperoleh dari Kelurahan/Desa setempat.

Memiliki rekening tabungan BRI

Pelaku usaha yang mengajukan pinjaman KUR tanpa jaminan BRI harus memiliki rekening tabungan BRI. Rekening tabungan tersebut akan digunakan untuk pencairan pinjaman dan pembayaran angsuran.

Memiliki NPWP (opsional)

NPWP merupakan nomor pokok wajib pajak yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Pajak. NPWP tidak menjadi syarat wajib untuk mengajukan pinjaman KUR tanpa jaminan BRI, namun akan menjadi pertimbangan bank dalam proses pengajuan pinjaman.

Omzet minimal Rp100 juta per tahun (untuk usaha mikro)

Pelaku usaha mikro yang mengajukan pinjaman KUR tanpa jaminan BRI harus memiliki omzet minimal Rp100 juta per tahun. Omzet dapat dibuktikan dengan laporan keuangan usaha atau dokumen lain yang relevan.

Omzet minimal Rp200 juta per tahun (untuk usaha kecil)

Pelaku usaha kecil yang mengajukan pinjaman KUR tanpa jaminan BRI harus memiliki omzet minimal Rp200 juta per tahun. Omzet dapat dibuktikan dengan laporan keuangan usaha atau dokumen lain yang relevan.

Apabila semua persyaratan di atas telah dipenuhi, pelaku usaha dapat mengajukan pinjaman KUR tanpa jaminan BRI melalui kantor cabang BRI terdekat. Proses pengajuan pinjaman dapat dilakukan secara online melalui website BRI atau secara offline di kantor cabang BRI.

Berikut adalah langkah-langkah mengajukan pinjaman KUR tanpa jaminan BRI secara online:

  1. Kunjungi website BRI di https://www.bri.co.id/
  2. Klik menu "Kredit"
  3. Klik menu "KUR"
  4. Klik menu "KUR Mikro"
  5. Isi formulir pengajuan pinjaman
  6. Unggah dokumen persyaratan
  7. Klik tombol "Ajukan"

Setelah pengajuan pinjaman disetujui, pelaku usaha akan menerima dana pinjaman dalam rekening tabungan BRI yang telah didaftarkan. Dana pinjaman tersebut dapat digunakan untuk berbagai keperluan usaha, seperti pembelian bahan baku, penambahan modal kerja, atau perluasan usaha.

Pelaku usaha yang mengajukan pinjaman KUR tanpa jaminan BRI berkewajiban untuk membayar angsuran pinjaman tepat waktu. Angsuran pinjaman dapat dibayarkan melalui teller BRI, ATM BRI, atau agen BRILink.

Check Also

Sebutkan Gangguan Keamanan Yang Terjadi Pada Masa Kemerdekaan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *