Sabtu , April 27 2024

Angin Kencang dan Gelombang Pasang Terjang Pantai Rancabuaya Garut, Puluhan Perahu dan Gazebo Rusak

Garut, Caringin – Angin kencang dan gelombang pasang setinggi 3 meter menerjang wilayah pesisir Pantai Rancabuaya, Kecamatan Caringin, Kabupaten Garut, pada Selasa (12/3/2024). Akibatnya, puluhan perahu milik nelayan dan gazebo di sekitar pantai mengalami kerusakan.

Camat Caringin, Ujang Kuswara, menuturkan bahwa gelombang pasang ini juga menyebabkan jalan di sekitar kampung pelabuhan tergenang air laut. “Beberapa perahu milik nelayan mengalami patah di bagian badan perahu. Meski demikian, tak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut,” ujarnya.

Berdasarkan informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, terdapat sekitar 30 unit perahu nelayan, 11 unit gazebo dan warung, serta tembok penahan tanah (TPT) sepanjang 25 meter yang rusak akibat terjangan angin kencang dan gelombang pasang.

Saat ini, masyarakat bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Caringin dan perangkat desa tengah melakukan pembersihan di lokasi terdampak. BPBD Kabupaten Garut juga telah diterjunkan untuk membantu proses evakuasi dan pendataan kerusakan.

Pohon Tumbang di Tarogong Kaler

Di tempat lain, dilaporkan pula adanya pohon tumbang akibat tiupan angin kencang di beberapa lokasi di Kecamatan Tarogong Kaler, yaitu di depan Masjid Al-Madina, depan Hotel Cipaganti Jalan Cipanas Baru, jalan provinsi depan Komplek Perumahan Pasirlingga, Kelurahan Pananjung, serta jalan provinsi depan toko kuliner Chocodot, Desa Pasawahan.

Pohon-pohon yang sudah termakan usia tersebut roboh hingga menutupi ruas badan jalan, dan sempat mengganggu arus lalulintas di daerah tersebut. Petugas BPBD Kabupaten Garut dengan sigap melakukan pemotongan ranting atau dahan pohon menggunakan gergaji mesin untuk membersihkan jalan.

Imbauan Waspada Cuaca Ekstrem

Menyikapi kejadian tersebut, masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan hati-hati terhadap cuaca ekstrem yang terjadi di Kabupaten Garut. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Garut juga mengeluarkan imbauan dan menyebarkan papan peringatan di daerah-daerah wisata yang berada di pesisir pantai.

“Kami akan sebarkan peringatan kepada masyarakat berkaitan dengan situasi di Pantai Rancabuaya,” kata Kepala Disparbud, Luna Aviantrini.

Berikut imbauan yang disampaikan Disparbud Kabupaten Garut:

  1. Pantau prakiraan cuaca terbaru dari BMKG, perhatikan bendera petunjuk di pantai serta arahan petugas pantai.
  2. Hindari berenang dan beraktivitas di pantai, jauhi area beresiko tinggi dan cari tempat yang aman saat angin kencang terjadi.
  3. Matikan peralatan elektronik bila perlu, amankan barang-barang dan ikuti instruksi dari petugas pantai.
  4. Segera hubungi petugas jika orang lain membutuhkan bantuan, bantu orang lain jika terjebak dalam situasi berbahaya.

Berdasarkan prakiraan cuaca yang diterbitkan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), selama 3 hari ke depan tepatnya hingga tanggal 14 Maret 2024, perairan Garut-Pangandaran diprediksi akan mengalami gelombang tinggi antara 18-22 knot dengan tinggi gelombang sekitar 2.5 – 4 meter.