Doa Memandikan Jenazah

Doa Memandikan Jenazah: Niat, Tata Cara, dan Hikmahnya

Niat Memandikan Jenazah

Sebelum memulai memandikan jenazah, hendaknya kita membaca niat memandikan jenazah. Ada bacaan niat yang dapat kita bacakan secara khusus untuk memandikan jenazah laki-laki dan perempuan.

Niat memandikan jenazah laki-laki

نَوَيْتُ الْغُسْلَ اَدَاءً عَنْ هذَاالْمَيِّتِ ِللهِ تَعَالَى

Artinya:

Saya niat memandikan untuk memenuhi kewajiban dari mayit (laki-laki) ini karena Allah Ta’ala.

Niat memandikan jenazah perempuan

نَوَيْتُ الْغُسْلَ اَدَاءً عَنْ هذِهِ الْمَيِّتَةِ ِللهِ تَعَالَى

Artinya:

Saya niat memandikan untuk memenuhi kewajiban dari mayit (perempuan) ini karena Allah Ta’ala.

Tata Cara Memandikan Jenazah

Tata cara memandikan jenazah terdiri dari beberapa tahapan, yaitu:

  1. Mempersiapkan tempat dan peralatan

Tempat untuk memandikan jenazah sebaiknya bersih, terang, dan tertutup. Peralatan yang diperlukan untuk memandikan jenazah antara lain:

  • Air bersih yang cukup
  • Sabun
  • Handuk
  • Kain kafan
  1. Memandikan jenazah

Jenazah diletakkan di atas tikar atau papan yang diletakkan di atas lantai. Orang yang memandikan jenazah harus mengenakan pakaian yang bersih dan tertutup.

Berikut adalah tata cara memandikan jenazah:

  • Membaca niat memandikan jenazah
  • Mencuci tangan sebanyak tiga kali
  • Membasuh muka jenazah sebanyak tiga kali
  • Membasuh kedua tangan jenazah sampai siku sebanyak tiga kali
  • Membasuh kepala dan rambut jenazah sebanyak tiga kali
  • Membasuh telinga jenazah sebanyak tiga kali
  • Membasuh leher jenazah sebanyak tiga kali
  • Membasuh dada, perut, dan punggung jenazah sebanyak tiga kali
  • Membasuh kedua kaki jenazah sampai mata kaki sebanyak tiga kali
  • Mandi jenazah dengan air sabun
  • Membaca doa memandikan jenazah
  1. Mengkafani jenazah

Setelah jenazah dimandikan, maka ia harus dikafani. Kain kafan terdiri dari tiga helai kain untuk jenazah laki-laki dan lima helai kain untuk jenazah perempuan.

  1. Menyucikan jenazah

Setelah jenazah dikafani, maka ia harus disucikan dengan cara membawanya ke masjid atau mushola untuk dibacakan ayat-ayat Al-Qur’an dan doa-doa.

Doa Memandikan Jenazah

Setelah selesai memandikan jenazah, kita dapat membaca doa berikut:

اَللّٰهُمَّ اغْفِرْلَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ
وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ وَوَسِّعْ مُدْخَلَهُ
وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ
وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَ كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الْأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ
وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ
وَأَهْلًا خَيْرًا مِنْ أَهْلِهِ
وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ
وَأَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ
وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَعَذَ

Check Also

Apa arti dan makna dari kata Bravo?

Kata “bravo” adalah sebuah kata yang berasal dari bahasa Italia yang berarti “bagus” atau “hebat”. …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *