Shalat qobliyah subuh merupakan shalat sunnah yang dikerjakan sebelum shalat subuh. Shalat ini terdiri dari dua rakaat dan dikerjakan pada waktu sepertiga malam terakhir hingga terbit fajar. Shalat qobliyah subuh memiliki banyak keutamaan, di antaranya dapat menghapus dosa-dosa kecil, menambah pahala, dan memudahkan rezeki.
Adapun niat shalat qobliyah subuh adalah sebagai berikut:
Ushalli sunnatal dhuha rak’ataini lillahi ta’ala
Artinya: “Aku niat mengerjakan shalat sunnah dhuha dua rakaat karena Allah ”
Shalat qobliyah subuh memiliki banyak manfaat, di antaranya:
- Menghapus dosa-dosa kecil
- Menambah pahala
- Memudahkan rezeki
- Menjaga kesehatan
- Meningkatkan ketakwaan
niat shalat qobliyah subuh
Niat merupakan salah satu rukun shalat yang harus dipenuhi. Niat shalat qobliyah subuh adalah niat yang diucapkan sebelum melaksanakan shalat qobliyah subuh. Niat ini berisi tentang kehendak untuk melaksanakan shalat qobliyah subuh karena Allah SWT. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika membaca niat shalat qobliyah subuh, di antaranya:
- Niat dibaca sebelum takbiratul ihram
- Niat dibaca dalam hati
- Niat diucapkan dengan jelas dan benar
Adapun bacaan niat shalat qobliyah subuh adalah sebagai berikut:
Ushalli sunnatal qobliyah shubhi rak’ataini lillahi ta’ala
Artinya: “Aku niat shalat sunnah qobliyah subuh dua rakaat karena Allah SWT.”
Dengan melaksanakan shalat qobliyah subuh dengan niat yang benar, maka kita akan mendapatkan pahala yang besar dari Allah SWT. Selain itu, shalat qobliyah subuh juga dapat menjadi sarana untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT.
Niat dibaca sebelum takbiratul ihram
Niat merupakan salah satu rukun shalat yang harus dipenuhi. Niat shalat qobliyah subuh adalah niat yang diucapkan sebelum melaksanakan shalat qobliyah subuh. Niat ini berisi tentang kehendak untuk melaksanakan shalat qobliyah subuh karena Allah SWT. Salah satu syarat sahnya niat shalat qobliyah subuh adalah dibaca sebelum takbiratul ihram.
-
Pengertian takbiratul ihram
Takbiratul ihram adalah ucapan “Allahu Akbar” yang menandai dimulainya shalat. Takbiratul ihram diucapkan dengan mengangkat kedua tangan hingga sejajar dengan telinga.
-
Hikmah membaca niat sebelum takbiratul ihram
Membaca niat sebelum takbiratul ihram memiliki beberapa hikmah, di antaranya:
- Menunjukkan bahwa shalat yang akan dilaksanakan adalah shalat qobliyah subuh.
- Membedakan antara shalat qobliyah subuh dengan shalat lainnya.
- Menghindari tercampurnya niat shalat qobliyah subuh dengan niat shalat lainnya.
Dengan membaca niat sebelum takbiratul ihram, maka shalat qobliyah subuh yang kita laksanakan akan menjadi sah dan diterima oleh Allah SWT.
Niat dibaca dalam hati
Niat shalat qobliyah subuh haruslah dibaca dalam hati. Hal ini dikarenakan niat merupakan sesuatu yang bersifat rahasia antara seorang hamba dengan Tuhannya. Tidak ada seorang pun yang dapat mengetahui isi hati seseorang kecuali Allah SWT.
-
Cara membaca niat dalam hati
Niat dibaca dalam hati dengan cara membayangkan lafal niat tersebut di dalam hati. Tidak perlu mengucapkan niat dengan lisan, karena hal tersebut dapat membatalkan shalat.
-
Hikmah membaca niat dalam hati
Membaca niat dalam hati memiliki beberapa hikmah, di antaranya:
- Menjaga kekhusyukan shalat.
- Menghindari riya atau ingin dipuji oleh orang lain.
- Menjaga keseragaman dalam membaca niat.
-
Implikasi membaca niat dalam hati
Dengan membaca niat dalam hati, maka niat shalat qobliyah subuh akan menjadi sah dan diterima oleh Allah SWT. Selain itu, membaca niat dalam hati juga dapat membantu kita untuk lebih fokus dan khusyuk dalam melaksanakan shalat.
Jadi, bagi seorang muslim yang ingin melaksanakan shalat qobliyah subuh, hendaknya membaca niat dalam hati sebelum melakukan takbiratul ihram. Dengan membaca niat dalam hati, maka shalat yang akan dilaksanakan akan menjadi sah dan diterima oleh Allah SWT.
Niat diucapkan dengan jelas dan benar
Niat shalat qobliyah subuh harus diucapkan dengan jelas dan benar agar shalat yang dikerjakan menjadi sah. Niat yang diucapkan dengan jelas dan benar akan menunjukkan bahwa orang yang mengerjakan shalat tersebut benar-benar berniat untuk mengerjakan shalat qobliyah subuh. Selain itu, niat yang diucapkan dengan benar juga akan membantu orang yang mengerjakan shalat untuk fokus dan khusyuk dalam mengerjakan shalatnya.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika mengucapkan niat shalat qobliyah subuh, di antaranya:
- Niat diucapkan dalam bahasa Arab atau bahasa yang dipahami oleh orang yang mengerjakan shalat.
- Niat diucapkan dengan suara yang jelas dan dapat didengar oleh orang yang mengerjakan shalat.
- Niat diucapkan dengan benar dan tidak terputus-putus.
Jika niat shalat qobliyah subuh tidak diucapkan dengan jelas dan benar, maka shalat yang dikerjakan tidak akan sah. Oleh karena itu, sangat penting untuk memperhatikan cara mengucapkan niat shalat qobliyah subuh agar shalat yang dikerjakan menjadi sah dan diterima oleh Allah SWT.
Kesimpulan
Niat shalat qobliyah subuh merupakan salah satu rukun shalat yang wajib dipenuhi agar shalat menjadi sah. Niat shalat qobliyah subuh dibaca sebelum takbiratul ihram, diucapkan dalam hati, dan diucapkan dengan jelas dan benar.
Dengan membaca niat shalat qobliyah subuh dengan benar, maka kita akan mendapatkan pahala yang besar dari Allah SWT. Selain itu, shalat qobliyah subuh juga dapat menjadi sarana untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT.