Qunut: Doa Khusus dalam Shalat Subuh dan Penggantinya

Dalam menjalankan ibadah salat, umat Islam dianjurkan untuk memanjatkan doa qunut pada rakaat kedua. Doa ini memiliki beberapa keutamaan, diantaranya memohon ampun atas dosa, meminta pertolongan kepada Allah SWT, dan memanjatkan doa khusus untuk keluarga dan orang-orang yang membutuhkan.

Namun, dalam beberapa kondisi tertentu, umat Islam diperbolehkan untuk mengganti doa qunut dengan doa lain. Biasanya, penggantian doa qunut dilakukan ketika imam salat sedang tergesa-gesa, kondisi sedang berperang, atau ketika shalat dilaksanakan dengan sangat singkat. Berikut ini adalah beberapa pengganti doa qunut yang dapat dipanjatkan:

Pada bagian selanjutnya, kita akan membahas lebih lanjut mengenai pengganti doa qunut dan tata cara pengucapannya.

pengganti doa qunut

Doa pengganti qunut memiliki beberapa ketentuan dan bacaan tertentu.

  • Doa iftitah
  • Doa sapu tangan
  • Surat Al-Ikhlas
  • Surat Al-Falaq
  • Surat An-Nas
  • Doa perlindungan
  • Doa penutup

Tata cara pengucapan doa pengganti qunut sama seperti doa qunut pada umumnya, yaitu dipanjatkan setelah rukuk pada rakaat kedua salat subuh.

Doa iftitah

Doa iftitah merupakan salah satu doa pengganti qunut yang paling umum digunakan. Doa ini dipanjatkan setelah takbiratul ihram dan sebelum membaca surat Al-Fatihah pada rakaat kedua salat subuh.

Berikut ini adalah bacaan doa iftitah lengkap dengan artinya:

اَللّٰهُمَّ اَنْتَ السَّلاَمُ وَمِنْكَ السَّلاَمُ تَبَارَكْتَ يَا ذَا الْجَلاَلِ وَالْاِكْراَمِ

Allahumma anta as-salāmu wa minka as-salāmu, tabārakta yā dzal jalāli wal ikrām.

Artinya: Ya Allah, Engkaulah keselamatan dan dari-Mu keselamatan itu, Maha Suci Engkau, wahai Dzat yang Mahaagung dan Mahamulia.

Doa iftitah memiliki beberapa keutamaan, di antaranya:

  • Menambah kekhusyukan dalam salat.
  • Menjauhkan diri dari gangguan setan.
  • Memohon perlindungan Allah SWT dari segala mara bahaya.
  • Mengharap ridha dan ampunan dari Allah SWT.

Tata cara pengucapan doa iftitah sangat mudah, yaitu sebagai berikut:

  1. Setelah takbiratul ihram, baca doa iftitah dengan suara pelan.
  2. Angkat kedua tangan setinggi bahu dengan telapak tangan menghadap ke atas.
  3. Setelah selesai membaca doa iftitah, letakkan kembali kedua tangan di sisi badan.
  4. Kemudian, lanjutkan salat seperti biasa.

Demikian penjelasan tentang doa iftitah sebagai pengganti doa qunut. Semoga bermanfaat.

Doa sapu tangan

Doa sapu tangan merupakan salah satu doa pengganti qunut yang juga cukup populer. Dinamakan doa sapu tangan karena doa ini dibacakan sambil memegang sapu tangan atau kain bersih.

  • Bacaan doa sapu tangan

    Berikut ini adalah bacaan doa sapu tangan lengkap dengan artinya:

    اَللّٰهُمَّ اِنّي اَسْاَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ وَعَفْوِكَ وَرَحْمَتِكَ وَسَعَتِكَ وَرِضْوَانِكَ وَبَرَكَاتِكَ الظَّاهِرَةِ وَالْبَاطِنَةِ فِي الدُّنْيَا وَالْاٰخِرَةِ مَا لَا يَضُرُّ مَعَهُ ضُرٌّ اٰمِيْن يَا رَبَّ الْعٰلَمِيْنَ

    Allahumma inni as-aluka min fadhlika wa ‘afwika wa rah-matika wa sa‘atika wa ridhwānika wa barakātika الظَّاهِرَةِ وَالْبَاطِنَةِ fid-dunyā wal-ākhirah, mā lā yaḍurru ma‘ahu ḍurrun, āmīn ya Rabbal ‘ālamīn.

    Artinya: Ya Allah, aku memohon kepada-Mu dari limpahan karunia-Mu, ampunan-Mu, kasih sayang-Mu, keluasan-Mu, ridha-Mu, dan keberkahan-Mu yang tampak dan tersembunyi, di dunia dan akhirat, yang tidak membuatku celaka, aamiin ya Rabbal ‘alamin.

  • Tata cara pengucapan doa sapu tangan

    Adapun tata cara pengucapan doa sapu tangan adalah sebagai berikut:

    1. Setelah takbiratul ihram, pegang sapu tangan atau kain bersih di tangan kanan.
    2. Angkat sapu tangan atau kain tersebut setinggi dada dengan telapak tangan menghadap ke atas.
    3. Baca doa sapu tangan dengan suara pelan.
    4. Setelah selesai membaca doa sapu tangan, usapkan sapu tangan atau kain tersebut ke wajah.
    5. Kemudian, lanjutkan salat seperti biasa.
  • Keutamaan doa sapu tangan

    Doa sapu tangan memiliki beberapa keutamaan, di antaranya:

    • Memohon limpahan karunia, ampunan, kasih sayang, keluasan, ridha, dan keberkahan dari Allah SWT.
    • Menjauhkan diri dari segala mara bahaya.
    • Menambah kekhusyukan dalam salat.
  • Waktu pengucapan doa sapu tangan

    Doa sapu tangan dapat dipanjatkan setelah takbiratul ihram dan sebelum membaca surat Al-Fatihah pada rakaat kedua salat subuh.

Demikian penjelasan tentang doa sapu tangan sebagai pengganti doa qunut. Semoga bermanfaat.

Surat Al-Ikhlas

Surat Al-Ikhlas merupakan salah satu surat pendek dalam Al-Qur’an yang terdiri dari 4 ayat. Surat ini sering dijadikan sebagai pengganti doa qunut karena memiliki keutamaan yang besar.

  • Bacaan Surat Al-Ikhlas

    Berikut ini adalah bacaan Surat Al-Ikhlas lengkap dengan artinya:

    قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ

    Qul huwallahu ahad.

    Artinya: Katakanlah, “Dialah Allah, Yang Maha Esa.

    اللَّهُ الصَّمَدُ

    Allahu ash-shamad.

    Artinya: Allah tempat meminta segala sesuatu.

    لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ

    Lam yalid wa lam yuulad.

    Artinya: (Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan.

    وَلَمْ يَكُن لَّهُ كُفُوًا أَحَدٌ

    Wa lam yakul lahu kufuwan ahad.

    Artinya: Dan tidak ada seorang pun yang setara dengan Dia.

  • Keutamaan Surat Al-Ikhlas

    Surat Al-Ikhlas memiliki beberapa keutamaan, di antaranya:

    • Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa membaca Surat Al-Ikhlas, maka seolah-olah ia telah membaca sepertiga Al-Qur’an.” (HR. Bukhari dan Muslim)
    • Membaca Surat Al-Ikhlas dapat menghapus dosa-dosa kecil.
    • Surat Al-Ikhlas termasuk dalam surat-surat yang paling dicintai oleh Allah SWT.
  • Tata cara pengucapan Surat Al-Ikhlas sebagai pengganti doa qunut

    Untuk mengucapkan Surat Al-Ikhlas sebagai pengganti doa qunut, ikuti langkah-langkah berikut:

    1. Setelah takbiratul ihram, bacalah Surat Al-Ikhlas dengan suara pelan.
    2. Angkat kedua tangan setinggi bahu dengan telapak tangan menghadap ke atas.
    3. Setelah selesai membaca Surat Al-Ikhlas, letakkan kembali kedua tangan di sisi badan.
    4. Kemudian, lanjutkan salat seperti biasa.
  • Waktu pengucapan Surat Al-Ikhlas sebagai pengganti doa qunut

    Surat Al-Ikhlas dapat dipanjatkan setelah takbiratul ihram dan sebelum membaca surat Al-Fatihah pada rakaat kedua salat subuh.

Demikian penjelasan tentang Surat Al-Ikhlas sebagai pengganti doa qunut. Semoga bermanfaat.

Surat Al-Falaq

Surat Al-Falaq merupakan salah satu surat pendek dalam Al-Qur’an yang terdiri dari 5 ayat. Surat ini diturunkan di Mekkah dan termasuk dalam golongan surat-surat mu’awwidzatain (surat-surat perlindungan). Surat Al-Falaq sering dijadikan sebagai pengganti doa qunut karena memiliki keutamaan yang besar dalam melindungi diri dari kejahatan.

Berikut ini adalah bacaan Surat Al-Falaq lengkap dengan artinya:

قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ

Qul a’udzu bi rabbil falaq.

Artinya: Katakanlah, “Aku berlindung kepada Tuhan Yang Menguasai subuh,

مِن شَرِّ مَا خَلَقَ

Min syarri mā khalaq.

Artinya: dari kejahatan makhluk-Nya,

وَمِن شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ

Wa min syarri ghāsiqin idzā waqab.

Artinya: dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita,

وَمِن شَرِّ النَّفَّاثَاتِ فِي الْعُقَدِ

Wa min syarrin naffāthāti fil ‘uqad.

Artinya: dan dari kejahatan para wanita tukang sihir yang meniup pada buhul-buhul,

وَمِن شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ

Wa min syarri ḥāsidin idzā ḥasad.

Artinya: dan dari kejahatan orang yang dengki apabila ia dengki.”

Surat Al-Falaq memiliki beberapa keutamaan, di antaranya:

  • Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk membaca Surat Al-Falaq dan Surat An-Nas sebelum tidur.
  • Membaca Surat Al-Falaq dapat melindungi diri dari kejahatan sihir, penyakit ain, dan gangguan jin.
  • Surat Al-Falaq termasuk dalam surat-surat yang paling dicintai oleh Allah SWT.

Untuk mengucapkan Surat Al-Falaq sebagai pengganti doa qunut, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Setelah takbiratul ihram, bacalah Surat Al-Falaq dengan suara pelan.
  2. Angkat kedua tangan setinggi bahu dengan telapak tangan menghadap ke atas.
  3. Setelah selesai membaca Surat Al-Falaq, letakkan kembali kedua tangan di sisi badan.
  4. Kemudian, lanjutkan salat seperti biasa.

Demikian penjelasan tentang Surat Al-Falaq sebagai pengganti doa qunut. Semoga bermanfaat.

Surat An-Nas

Surat An-Nas merupakan salah satu surat pendek dalam Al-Qur’an yang terdiri dari 6 ayat. Surat ini diturunkan di Mekkah dan termasuk dalam golongan surat-surat mu’awwidzatain (surat-surat perlindungan). Surat An-Nas sering dijadikan sebagai pengganti doa qunut karena memiliki keutamaan yang besar dalam melindungi diri dari kejahatan.

Berikut ini adalah bacaan Surat An-Nas lengkap dengan artinya:

قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ

Qul a’udzu bi rabbin nās.

Artinya: Katakanlah, “Aku berlindung kepada Tuhan manusia,

مَلِكِ النَّاسِ

Maliki n-nās.

Artinya: Raja manusia,

إِلَهِ النَّاسِ

Ilāhi n-nās.

Artinya: Sembahan manusia,

مِن شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ

Min syarri al-waswāsi al-khannās.

Artinya: dari kejahatan bisikan setan yang terkutuk,

الَّذِي يُوَسْوِسُ فِي صُدُورِ النَّاسِ

Al-ladzī yuwaswisu fī sudūrin n-nās.

Artinya: yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,

مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ

Mina l-jinnati wan-nās.

Artinya: dari (golongan) jin dan manusia.”

Surat An-Nas memiliki beberapa keutamaan, di antaranya:

  • Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk membaca Surat Al-Falaq dan Surat An-Nas sebelum tidur.
  • Membaca Surat An-Nas dapat melindungi diri dari kejahatan sihir, penyakit ain, dan gangguan jin.
  • Surat An-Nas termasuk dalam surat-surat yang paling dicintai oleh Allah SWT.

Untuk mengucapkan Surat An-Nas sebagai pengganti doa qunut, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Setelah takbiratul ihram, bacalah Surat An-Nas dengan suara pelan.
  2. Angkat kedua tangan setinggi bahu dengan telapak tangan menghadap ke atas.
  3. Setelah selesai membaca Surat An-Nas, letakkan kembali kedua tangan di sisi badan.
  4. Kemudian, lanjutkan salat seperti biasa.

Demikian penjelasan tentang Surat An-Nas sebagai pengganti doa qunut. Semoga bermanfaat.

Doa perlindungan

Selain doa-doa yang telah disebutkan sebelumnya, terdapat juga beberapa doa perlindungan yang dapat dipanjatkan sebagai pengganti doa qunut. Berikut ini adalah beberapa contoh doa perlindungan:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ

Allahumma inni a’udzu bika minas-syaitānir rajim.

Artinya: Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari setan yang terkutuk.

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ كُلِّ شَرٍّ وَبَلاءٍ وَفِتْنَةٍ

Allahumma inni a’udzu bika min kulli syarrin wa balāin wa fitnah.

Artinya: Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari segala kejahatan, bencana, dan fitnah.

اللَّهُمَّ احْفَظْنِي مِنْ أَمَامِي وَمِنْ خَلْفِي وَعَنْ يَمِينِي وَعَنْ شِمَالِي وَفَوْقِي وَتَحْتِي

Allahumma ihfazhnii min amāmī wa min khalfii wa ‘an yamīnī wa ‘an syimālī wa fawqi wa tahti.

Artinya: Ya Allah, lindungilah aku dari depan dan belakangku, dari kanan dan kiriku, dari atas dan bawahku.

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ

Allahumma inni as-aluka al-‘āfiyata fid-dunyā wal-ākhirah.

Artinya: Ya Allah, aku memohon kepada-Mu kesehatan di dunia dan akhirat.

Doa-doa perlindungan tersebut dapat dipanjatkan setelah takbiratul ihram dan sebelum membaca surat Al-Fatihah pada rakaat kedua salat subuh. Umat Islam juga dapat memanjatkan doa-doa perlindungan tersebut di waktu-waktu lainnya, seperti ketika merasa takut, khawatir, atau saat menghadapi ujian dan cobaan.

Demikian penjelasan tentang doa perlindungan sebagai pengganti doa qunut. Semoga bermanfaat.

Doa penutup

Setelah memanjatkan doa-doa pengganti qunut, disunahkan untuk membaca doa penutup. Doa penutup ini berfungsi untuk mengakhiri rangkaian doa yang telah dipanjatkan.

  • Bacaan doa penutup

    Berikut ini adalah bacaan doa penutup lengkap dengan artinya:

    رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

    Rabbanaa ātinā fid-dunyā ḥasanah, wa fil-ākhirah ḥasanah, wa qinā ‘adzāban-nār.

    Artinya: Ya Tuhan kami, berikanlah kepada kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan lindungilah kami dari azab neraka.

  • Keutamaan doa penutup

    Doa penutup memiliki beberapa keutamaan, di antaranya:

    • Menyempurnakan rangkaian doa yang telah dipanjatkan.
    • Memohon kepada Allah SWT agar diberikan kebaikan di dunia dan akhirat.
    • Memohon perlindungan dari azab neraka.
  • Tata cara pengucapan doa penutup

    Untuk mengucapkan doa penutup setelah memanjatkan doa-doa pengganti qunut, ikuti langkah-langkah berikut:

    1. Setelah selesai memanjatkan doa-doa pengganti qunut, angkat kedua tangan setinggi bahu dengan telapak tangan menghadap ke atas.
    2. Baca doa penutup dengan suara pelan.
    3. Setelah selesai membaca doa penutup, letakkan kembali kedua tangan di sisi badan.
    4. Kemudian, lanjutkan salat seperti biasa.
  • Waktu pengucapan doa penutup

    Doa penutup dipanjatkan setelah memanjatkan doa-doa pengganti qunut pada rakaat kedua salat subuh.

Demikian penjelasan tentang doa penutup sebagai pengganti doa qunut. Semoga bermanfaat.

Check Also

Sejarah kujang, Senjata Pusaka dan Simbol Budaya Sunda

Kujang adalah sebuah senjata tradisional khas Sunda yang telah ada sejak berabad-abad silam. Kujang memiliki …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *