Setujukah Kamu Dengan Sebutan Sriwijaya Sebagai Kerajaan Nasional Pertama

Setujukah Kamu Dengan Sebutan Sriwijaya Sebagai Kerajaan Nasional Pertama?

Kerajaan Sriwijaya adalah salah satu kerajaan besar yang pernah berdiri di Nusantara. Kerajaan ini berdiri pada abad ke-7 dan mencapai puncak kejayaannya pada abad ke-9. Wilayah kekuasaan Sriwijaya meliputi hampir seluruh pulau Sumatera, sebagian pulau Jawa, dan Semenanjung Malaya.

Pada tahun 1950, sejarawan Muhammad Yamin mengemukakan pendapat bahwa Sriwijaya adalah kerajaan nasional pertama di Indonesia. Pendapat ini didasarkan pada beberapa faktor, antara lain:

  • Wilayah kekuasaan Sriwijaya yang luas mencakup wilayah yang sekarang menjadi negara Indonesia.
  • Sriwijaya menjadi pusat perdagangan dan penyebaran agama Buddha di Nusantara.
  • Sriwijaya memiliki sistem pemerintahan yang terpusat.

Pendapat Muhammad Yamin ini kemudian menjadi perdebatan di kalangan sejarawan. Beberapa sejarawan setuju dengan pendapat tersebut, tetapi ada juga yang tidak setuju.

Pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan sebutan Sriwijaya sebagai kerajaan nasional pertama:

  • Apakah luas wilayah kekuasaan Sriwijaya yang luas dapat menjadi bukti bahwa Sriwijaya adalah kerajaan nasional pertama?

Jawaban:

Luas wilayah kekuasaan Sriwijaya memang merupakan salah satu faktor yang mendukung pendapat bahwa Sriwijaya adalah kerajaan nasional pertama. Namun, perlu diingat bahwa luas wilayah kekuasaan suatu kerajaan tidak selalu menunjukkan adanya persatuan nasional. Misalnya, Kekaisaran Romawi memiliki wilayah kekuasaan yang sangat luas, tetapi tidak semua wilayah tersebut merupakan bagian dari negara Italia yang sekarang.

  • Apakah peran Sriwijaya sebagai pusat perdagangan dan penyebaran agama Buddha dapat menjadi bukti bahwa Sriwijaya adalah kerajaan nasional pertama?

Jawaban:

Peran Sriwijaya sebagai pusat perdagangan dan penyebaran agama Buddha juga merupakan faktor yang mendukung pendapat tersebut. Perdagangan dan agama adalah dua hal yang dapat mempersatukan orang-orang dari berbagai wilayah. Namun, perlu diingat bahwa peran Sriwijaya sebagai pusat perdagangan dan penyebaran agama Buddha tidak hanya terbatas pada wilayah Nusantara. Sriwijaya juga memiliki hubungan dengan berbagai kerajaan di luar Nusantara, seperti Tiongkok dan India.

  • Apakah sistem pemerintahan yang terpusat yang dimiliki Sriwijaya dapat menjadi bukti bahwa Sriwijaya adalah kerajaan nasional pertama?

Jawaban:

Sistem pemerintahan yang terpusat memang merupakan salah satu ciri dari negara nasional. Namun, perlu diingat bahwa sistem pemerintahan yang terpusat tidak selalu menunjukkan adanya persatuan nasional. Misalnya, Kekaisaran Romawi memiliki sistem pemerintahan yang terpusat, tetapi tidak semua rakyatnya memiliki kesadaran sebagai bangsa Romawi.

Penyelesaian terhadap pertanyaan-pertanyaan tersebut:

Berdasarkan jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan tersebut, dapat disimpulkan bahwa sebutan Sriwijaya sebagai kerajaan nasional pertama masih menjadi perdebatan. Beberapa faktor yang mendukung pendapat tersebut adalah luas wilayah kekuasaan Sriwijaya, peran Sriwijaya sebagai pusat perdagangan dan penyebaran agama Buddha, serta sistem pemerintahan yang terpusat. Namun, beberapa faktor tersebut juga tidak selalu menunjukkan adanya persatuan nasional.

Pada akhirnya, apakah Sriwijaya adalah kerajaan nasional pertama atau tidak, tergantung pada bagaimana kita mendefinisikan konsep negara nasional itu sendiri. Jika kita mendefinisikan negara nasional sebagai suatu negara yang memiliki wilayah kekuasaan yang luas, berperan sebagai pusat perdagangan dan penyebaran agama, serta memiliki sistem pemerintahan yang terpusat, maka Sriwijaya dapat dianggap sebagai kerajaan nasional pertama. Namun, jika kita mendefinisikan negara nasional sebagai suatu negara yang memiliki rakyat yang memiliki kesadaran sebagai bangsa yang sama, maka Sriwijaya tidak dapat dianggap sebagai kerajaan nasional pertama.

Kesimpulan:

Sebutan Sriwijaya sebagai kerajaan nasional pertama masih menjadi perdebatan di kalangan sejarawan. Beberapa faktor yang mendukung pendapat tersebut adalah luas wilayah kekuasaan Sriwijaya, peran Sriwijaya sebagai pusat perdagangan dan penyebaran agama Buddha, serta sistem pemerintahan yang terpusat. Namun, beberapa faktor tersebut juga tidak selalu menunjukkan adanya persatuan nasional.

Check Also

Perencanaan Produksi Yang Bertujuan Memenuhi Kebutuhan Pasar Memerlukan Kegiatan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *