Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SSCASN) dan Seleksi Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK)
Pendahuluan
Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SSCASN) adalah sistem yang digunakan untuk melakukan seleksi calon aparatur sipil negara (ASN) di Indonesia. SSCASN dikelola oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN). SSCASN terdiri dari dua jenis seleksi, yaitu seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan seleksi calon pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Seleksi CPNS adalah seleksi untuk mengisi jabatan ASN secara tetap, sedangkan seleksi PPPK adalah seleksi untuk mengisi jabatan ASN secara tidak tetap.
SSCASN CPNS
SSCASN CPNS adalah sistem yang digunakan untuk melakukan seleksi CPNS di Indonesia. SSCASN CPNS terdiri dari dua tahap, yaitu seleksi administrasi dan seleksi kompetensi.
Seleksi administrasi
Seleksi administrasi adalah seleksi untuk menilai kelengkapan dan kelayakan dokumen pendaftaran CPNS. Seleksi administrasi dilakukan oleh instansi yang membuka formasi CPNS.
Seleksi kompetensi
Seleksi kompetensi adalah seleksi untuk menilai kompetensi CPNS yang meliputi kompetensi dasar dan kompetensi bidang. Seleksi kompetensi dilakukan oleh BKN.
SSCASN PPPK
SSCASN PPPK adalah sistem yang digunakan untuk melakukan seleksi PPPK di Indonesia. SSCASN PPPK terdiri dari dua tahap, yaitu seleksi administrasi dan seleksi kompetensi.
Seleksi administrasi
Seleksi administrasi adalah seleksi untuk menilai kelengkapan dan kelayakan dokumen pendaftaran PPPK. Seleksi administrasi dilakukan oleh instansi yang membuka formasi PPPK.
Seleksi kompetensi
Seleksi kompetensi adalah seleksi untuk menilai kompetensi PPPK yang meliputi kompetensi teknis, kompetensi manajerial, dan kompetensi sosial kultural. Seleksi kompetensi dilakukan oleh BKN.
Prosedur Pendaftaran SSCASN
Prosedur pendaftaran SSCASN adalah sebagai berikut:
- Buat akun SSCASN di sscasn.bkn.go.id.
- Login akun SSCASN.
- Pilih jenis seleksi yang akan diikuti.
- Isi formulir pendaftaran sesuai dengan petunjuk.
- Unggah dokumen persyaratan pendaftaran.
- Cetak kartu peserta.
Dokumen Persyaratan Pendaftaran SSCASN
Dokumen persyaratan pendaftaran SSCASN adalah sebagai berikut:
- Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Surat Keterangan Pengganti KTP (SKTK).
- Ijazah atau Surat Keterangan Lulus (SKL).
- Transkrip Nilai.
- Surat lamaran ditujukan kepada instansi yang membuka formasi.
- Daftar riwayat hidup.
- Pas foto berwarna ukuran 4×6 cm.
- Surat pernyataan bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Indonesia.
- Surat pernyataan tidak pernah dihukum penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana dengan pidana penjara paling singkat 2 (dua) tahun dan tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat dari suatu jabatan yang ada di lingkungan instansi pemerintah.
- Surat pernyataan bersedia bekerja secara penuh waktu.
- Surat keterangan sehat dari dokter.
- Surat keterangan bebas narkoba dari laboratorium terakreditasi.
Materi Seleksi Kompetensi SSCASN
Materi seleksi kompetensi SSCASN adalah sebagai berikut:
- Seleksi kompetensi dasar (SKD)
SKD terdiri dari tiga materi, yaitu Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensia Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).
- Seleksi kompetensi bidang (SKB)
SKB terdiri dari materi yang sesuai dengan jabatan yang dilamar.
Pengumuman Hasil Seleksi SSCASN
Pengumuman hasil seleksi SSCASN dilakukan secara online di sscasn.bkn.go.id.
Pelamar yang dinyatakan lulus seleksi SSCASN akan mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai dengan jabatan yang dilamar.
Peningkatan Kualitas Seleksi SSCASN
Pemerintah terus berupaya meningkatkan kualitas seleksi SSCASN. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menerapkan sistem Computer Assisted Test (CAT) untuk seleksi kompetensi. CAT adalah sistem seleksi yang menggunakan komputer untuk memberikan soal dan menilai jawaban peserta.
Pemerintah juga telah melakukan berbagai perbaikan pada sistem SSCASN, antara lain:
- Penyederhanaan prosedur pendaftaran.
- Peningkatan transparansi dan akuntabilitas seleksi.
- Peningkatan efektivitas dan efisiensi seleksi.
Upaya-upaya tersebut diharapkan dapat menghasilkan seleksi SSCASN yang lebih berkualitas dan kompetitif.
Kesimpulan
SSCASN adalah sistem yang penting untuk menjamin kualitas seleksi ASN di Indonesia. Pemerintah terus berupaya meningkatkan kualitas SSCASN agar dapat menghasilkan ASN yang profesional dan kompeten.