Mandi Junub: Pengertian, Tata Cara, dan Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan

Mandi junub adalah mandi wajib yang dilakukan setelah seseorang mengalami hadas besar. Hadas besar adalah kondisi tidak suci yang disebabkan oleh beberapa hal, seperti keluarnya air mani, berhubungan seksual, dan melahirkan. Mandi junub bertujuan untuk membersihkan diri dari hadas besar dan mensucikan diri sebelum melakukan ibadah tertentu, seperti salat, tawaf, dan membaca Al-Qur’an.

Tata cara mandi junub secara umum adalah sebagai berikut:

Pertama, niat mandi junub. Niat adalah syarat sah mandi junub. Niat diucapkan dalam hati sebelum memulai mandi.

mandi junub

Mandi wajib setelah hadas besar.

  • Bersihkan seluruh badan.
  • Niat sebelum memulai.
  • Gunakan air suci.
  • Urut mulai kepala.
  • Basuh tiga kali.
  • Gosok sela-sela tubuh.
  • Bilas hingga bersih.

Mandi junub wajib hukumnya bagi umat Islam yang telah baligh.

Bersihkan seluruh badan.

Ketika mandi junub, seluruh badan harus dibersihkan, mulai dari kepala hingga ujung kaki.

  • Basuh kepala tiga kali.

    Basuh kepala tiga kali dengan air secukupnya. Pastikan untuk membasahi seluruh rambut dan kulit kepala.

  • Bersihkan wajah.

    Bersihkan wajah dengan sabun atau pembersih wajah lainnya. Pastikan untuk membersihkan seluruh bagian wajah, termasuk alis, bulu mata, dan telinga.

  • Mandikan badan.

    Mandikan badan dengan sabun atau sabun cair. Gosok seluruh bagian tubuh hingga bersih, termasuk bagian lipatan-lipatan kulit, seperti ketiak, siku, dan lutut.

  • Bersihkan bagian pribadi.

    Bersihkan bagian pribadi dengan sabun atau pembersih khusus. Pastikan untuk membersihkan seluruh bagian pribadi dengan seksama.

Setelah seluruh badan telah dibersihkan, bilas badan dengan air hingga bersih. Pastikan tidak ada sisa sabun atau pembersih yang tertinggal di badan.

Niat sebelum memulai.

Niat adalah syarat sah mandi junub. Niat diucapkan dalam hati sebelum memulai mandi.

  • Lafal niat mandi junub.

    Lafal niat mandi junub adalah sebagai berikut: “Nawaitu ghusla liraf’il hadatsil akbari fardhal lillaahi ta’aalaa.”

  • Artinya.

    “Aku niat mandi untuk menghilangkan hadas besar fardu karena Allah Ta’ala.”

  • Tata cara mengucapkan niat.

    Niat diucapkan dalam hati sebelum memulai mandi. Tidak perlu diucapkan dengan suara keras.

  • Waktu mengucapkan niat.

    Niat diucapkan sebelum air pertama kali disiramkan ke badan.

Jika seseorang lupa mengucapkan niat sebelum memulai mandi junub, maka mandinya tidak sah. Oleh karena itu, pastikan untuk mengucapkan niat sebelum memulai mandi.

Gunakan air suci.

Air yang digunakan untuk mandi junub haruslah air suci. Air suci adalah air yang memenuhi syarat-syarat berikut:

  • Air mutlak.

    Air mutlak adalah air yang suci dan mensucikan. Air mutlak meliputi air hujan, air sungai, air laut, air sumur, dan air embun.

  • Air tidak bercampur najis.

    Air yang digunakan untuk mandi junub tidak boleh bercampur dengan najis, seperti kotoran manusia, air seni, dan darah.

  • Air tidak berubah warna, bau, dan rasa.

    Air yang digunakan untuk mandi junub tidak boleh berubah warna, bau, dan rasa. Jika air berubah warna, bau, dan rasa, maka air tersebut tidak suci dan tidak dapat digunakan untuk mandi junub.

  • Air tidak sedikit.

    Air yang digunakan untuk mandi junub tidak boleh sedikit. Air harus cukup untuk membasahi seluruh badan.

Jika tidak ada air suci yang tersedia, maka dapat menggunakan air yang suci tapi tidak mensucikan, seperti air bekas wudu. Namun, jika tidak ada air suci sama sekali, maka tayamum dapat dilakukan sebagai pengganti mandi junub.

Urut mulai kepala.

Ketika mandi junub, urutan membasuh badan dimulai dari kepala. Hal ini sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW. Beliau bersabda: “Apabila salah seorang dari kalian mandi junub, maka hendaklah ia memulai dengan membasuh kepalanya terlebih dahulu, kemudian membasuh seluruh badannya.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Berikut adalah langkah-langkah membasuh kepala saat mandi junub:

  1. Basuh kepala dengan air secukupnya.
  2. Gosok kepala dengan kedua tangan hingga seluruh rambut dan kulit kepala basah.
  3. Bilas kepala hingga bersih.
  4. Ulangi langkah 1-3 sebanyak tiga kali.

Setelah kepala selesai dibasuh, lanjutkan dengan membasuh badan bagian lainnya, yaitu wajah, tangan, kaki, dan seluruh badan. Urutan membasuh badan yang benar adalah sebagai berikut:

  1. Basuh wajah dengan air secukupnya.
  2. Gosok wajah dengan kedua tangan hingga seluruh bagian wajah basah.
  3. Bilas wajah hingga bersih.
  4. Basuh tangan kanan hingga siku.
  5. Gosok tangan kanan dengan tangan kiri hingga bersih.
  6. Bilas tangan kanan hingga bersih.
  7. Basuh tangan kiri hingga siku.
  8. Gosok tangan kiri dengan tangan kanan hingga bersih.
  9. Bilas tangan kiri hingga bersih.
  10. Basuh kaki kanan hingga mata kaki.
  11. Gosok kaki kanan dengan tangan kanan hingga bersih.
  12. Bilas kaki kanan hingga bersih.
  13. Basuh kaki kiri hingga mata kaki.
  14. Gosok kaki kiri dengan tangan kiri hingga bersih.
  15. Bilas kaki kiri hingga bersih.
  16. Mandikan seluruh badan dengan sabun atau sabun cair.
  17. Gosok seluruh badan hingga bersih, termasuk bagian lipatan-lipatan kulit, seperti ketiak, siku, dan lutut.
  18. Bilas seluruh badan hingga bersih.

Setelah seluruh badan telah dibasuh, bilas badan dengan air hingga bersih. Pastikan tidak ada sisa sabun atau pembersih yang tertinggal di badan.

Basuh tiga kali.

Ketika mandi junub, kepala, wajah, dan anggota wudu lainnya harus dibasuh sebanyak tiga kali. Hal ini sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW. Beliau bersabda: “Apabila salah seorang dari kalian mandi junub, maka hendaklah ia membasuh kepalanya tiga kali, membasuh wajahnya tiga kali, dan membasuh anggota wudu lainnya tiga kali.” (HR. Muslim)

Berikut adalah langkah-langkah membasuh kepala, wajah, dan anggota wudu lainnya sebanyak tiga kali:

  1. Basuh kepala dengan air secukupnya.
  2. Gosok kepala dengan kedua tangan hingga seluruh rambut dan kulit kepala basah.
  3. Bilas kepala hingga bersih.
  4. Ulangi langkah 1-3 sebanyak dua kali lagi.
  5. Basuh wajah dengan air secukupnya.
  6. Gosok wajah dengan kedua tangan hingga seluruh bagian wajah basah.
  7. Bilas wajah hingga bersih.
  8. Ulangi langkah 5-7 sebanyak dua kali lagi.
  9. Basuh tangan kanan hingga siku.
  10. Gosok tangan kanan dengan tangan kiri hingga bersih.
  11. Bilas tangan kanan hingga bersih.
  12. Ulangi langkah 9-11 sebanyak dua kali lagi.
  13. Basuh tangan kiri hingga siku.
  14. Gosok tangan kiri dengan tangan kanan hingga bersih.
  15. Bilas tangan kiri hingga bersih.
  16. Ulangi langkah 13-15 sebanyak dua kali lagi.
  17. Basuh kaki kanan hingga mata kaki.
  18. Gosok kaki kanan dengan tangan kanan hingga bersih.
  19. Bilas kaki kanan hingga bersih.
  20. Ulangi langkah 17-19 sebanyak dua kali lagi.
  21. Basuh kaki kiri hingga mata kaki.
  22. Gosok kaki kiri dengan tangan kiri hingga bersih.
  23. Bilas kaki kiri hingga bersih.
  24. Ulangi langkah 21-23 sebanyak dua kali lagi.

Setelah kepala, wajah, dan anggota wudu lainnya telah dibasuh sebanyak tiga kali, lanjutkan dengan memandikan seluruh badan dengan sabun atau sabun cair. Gosok seluruh badan hingga bersih, termasuk bagian lipatan-lipatan kulit, seperti ketiak, siku, dan lutut. Setelah itu, bilas seluruh badan hingga bersih.

Gosok sela-sela tubuh.

Ketika mandi junub, sela-sela tubuh harus digosok hingga bersih. Hal ini penting untuk menghilangkan kotoran dan najis yang menempel di sela-sela tubuh. Sela-sela tubuh yang harus digosok meliputi:

  • Ketiak
  • Siku
  • Lutut
  • jari-jari tangan dan kaki
  • Leher
  • Telinga
  • Pusar
  • Bawah payudara (bagi wanita)
  • Area kemaluan

Gunakan sabun atau sabun cair untuk membersihkan sela-sela tubuh. Gosok sela-sela tubuh dengan tangan atau dengan bantuan waslap. Pastikan untuk menggosok sela-sela tubuh hingga bersih dan tidak ada kotoran atau najis yang tersisa.

Setelah sela-sela tubuh telah digosok hingga bersih, bilas seluruh badan dengan air hingga bersih. Pastikan tidak ada sisa sabun atau pembersih yang tertinggal di badan.

Dengan menggosok sela-sela tubuh hingga bersih, maka hadas besar dapat hilang dan badan menjadi suci kembali. Oleh karena itu, pastikan untuk menggosok sela-sela tubuh dengan seksama ketika mandi junub.

Bilas hingga bersih.

Setelah seluruh badan telah disabuni dan digosok hingga bersih, langkah terakhir mandi junub adalah membilas badan hingga bersih.

  • Bilas kepala hingga bersih.

    Bilas kepala dengan air secukupnya hingga tidak ada sisa sabun atau sampo yang tertinggal di rambut dan kulit kepala.

  • Bilas badan hingga bersih.

    Bilas badan dengan air secukupnya hingga tidak ada sisa sabun atau pembersih yang tertinggal di badan.

  • Pastikan tidak ada bagian tubuh yang terlewat.

    Bilas seluruh badan secara menyeluruh, termasuk bagian-bagian tubuh yang sulit dijangkau, seperti punggung dan bagian belakang telinga.

  • Bilas hingga air bilasan menjadi bening.

    Bilas badan hingga air bilasan menjadi bening. Hal ini menandakan bahwa tidak ada lagi sisa sabun atau pembersih yang tertinggal di badan.

Setelah badan telah dibilas hingga bersih, keringkan badan dengan handuk bersih. Setelah itu, mandi junub telah selesai.

Check Also

Yang Termasuk Upaya Menghadapi Globalisasi Dalam Bidang Budaya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *