Bagaimanakah Sistem Gerak Pada Vertebrata Dan Invertebrata

Sistem Gerak Pada Vertebrata Dan Invertebrata

Sistem gerak adalah sistem yang berfungsi untuk memungkinkan suatu organisme bergerak. Sistem gerak pada hewan dapat dibedakan menjadi dua, yaitu sistem gerak vertebrata dan sistem gerak invertebrata.

Sistem Gerak Vertebrata

Hewan vertebrata adalah hewan yang memiliki tulang belakang. Tulang belakang ini berfungsi sebagai penyokong tubuh dan melindungi organ-organ vital. Sistem gerak pada vertebrata terdiri dari dua komponen utama, yaitu rangka dan otot.

Rangka

Rangka pada vertebrata dapat dibedakan menjadi dua, yaitu rangka dalam dan rangka luar. Rangka dalam terbuat dari tulang, sedangkan rangka luar terbuat dari zat tanduk, kitin, atau kapur. Rangka dalam vertebrata terdiri dari tulang tengkorak, tulang belakang, tulang rusuk, dan tulang anggota gerak.

Otot

Otot pada vertebrata berfungsi untuk menggerakkan tulang-tulang rangka. Otot pada vertebrata dibedakan menjadi dua, yaitu otot rangka dan otot polos. Otot rangka melekat pada tulang dan dapat berkontraksi secara sadar. Otot polos tidak melekat pada tulang dan berkontraksi secara tidak sadar.

Jenis-Jenis Rangka Pada Vertebrata

Berdasarkan susunan tulangnya, rangka pada vertebrata dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu:

  • Rangka bertulang sejati (teleostomi)
  • Rangka bertulang rawan (chondrichthyes)
  • Rangka bertulang keras (osteichthyes)
  • Rangka tidak bertulang (acrania)

Jenis-Jenis Otot Pada Vertebrata

Berdasarkan bentuknya, otot pada vertebrata dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu:

  • Otot lurik (striated muscle)
  • Otot polos (smooth muscle)
  • Otot jantung (cardiac muscle)

Sistem Gerak Invertebrata

Hewan invertebrata adalah hewan yang tidak memiliki tulang belakang. Sistem gerak pada invertebrata terdiri dari berbagai macam bentuk, tergantung pada jenis hewannya.

Jenis-Jenis Sistem Gerak Invertebrata

Berdasarkan bentuk dan cara pergerakannya, sistem gerak pada invertebrata dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu:

  • Gerak peristaltik (cacing tanah)
  • Gerak silia (ubur-ubur)
  • Gerak kaki (belalang)
  • Gerak sayap (kupu-kupu)
  • Gerak renang (ikan)

Contoh Sistem Gerak Pada Vertebrata Dan Invertebrata

Berikut adalah beberapa contoh sistem gerak pada vertebrata dan invertebrata:

Vertebrata

  • Ikan: Rangka terbuat dari tulang rawan, otot rangka untuk menggerakkan sirip, dan otot polos untuk menggerakkan insang.
  • Burung: Rangka terbuat dari tulang sejati, otot rangka untuk menggerakkan sayap dan kaki, dan otot polos untuk menggerakkan organ-organ internal.
  • Mamalia: Rangka terbuat dari tulang sejati, otot rangka untuk menggerakkan anggota gerak, dan otot polos untuk menggerakkan organ-organ internal.

Invertebrata

  • Cacing tanah: Rangka terbuat dari otot, gerak peristaltik untuk bergerak maju.
  • Ubur-ubur: Rangka terbuat dari rangka hidrostatik, gerak silia untuk bergerak.
  • Belalang: Rangka terbuat dari kutikula, gerak kaki untuk bergerak.
  • Kupu-kupu: Rangka terbuat dari kutikula, gerak sayap untuk terbang.
  • Ikan: Rangka terbuat dari tulang rawan, gerak sirip untuk berenang.

Kesimpulan

Sistem gerak adalah sistem yang penting bagi hewan untuk bertahan hidup. Sistem gerak memungkinkan hewan untuk bergerak, mencari makan, dan menghindari predator. Sistem gerak pada vertebrata dan invertebrata memiliki berbagai macam bentuk dan cara pergerakannya, tergantung pada jenis hewannya.

Check Also

Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 63

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *