Contoh Kalimat Sanggahan CPNS: Cara Menulis dan Tips Memenangkannya
Seleksi CPNS merupakan salah satu proses rekrutmen yang paling diminati oleh masyarakat Indonesia. Setiap tahunnya, jutaan orang mendaftar untuk mengikuti seleksi CPNS. Namun, tidak semua peserta berhasil lolos seleksi.
Bagi peserta yang tidak lolos, ada kesempatan untuk mengajukan sanggah. Masa sanggah merupakan waktu bagi peserta untuk mengajukan keberatan atas hasil seleksi. Peserta yang mengajukan sanggah harus memberikan alasan yang jelas dan disertai bukti yang kuat.
Berikut ini adalah beberapa contoh kalimat sanggah CPNS yang dapat digunakan oleh peserta:
Contoh Kalimat Sanggahan Seleksi Administrasi CPNS
- Akreditasi program studi tidak sesuai
Dengan hormat,
Saya adalah peserta seleksi CPNS formasi [nama formasi] di [nama instansi]. Saya mengajukan sanggah atas hasil seleksi administrasi karena akreditasi program studi saya tidak sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan.
Saya telah memastikan kembali akreditasi program studi saya melalui laman resmi BAN-PT. Hasilnya, akreditasi program studi saya adalah [nama akreditasi]. Sementara itu, persyaratan yang ditentukan oleh instansi adalah [nama akreditasi].
Oleh karena itu, saya memohon kepada panitia seleksi untuk memeriksa kembali akreditasi program studi saya.
Demikian sanggah yang saya sampaikan. Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
- Ijazah tidak sesuai
Dengan hormat,
Saya adalah peserta seleksi CPNS formasi [nama formasi] di [nama instansi]. Saya mengajukan sanggah atas hasil seleksi administrasi karena ijazah saya tidak sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan.
Ijazah yang saya unggah adalah ijazah [nama jenjang pendidikan] dari [nama perguruan tinggi]. Sementara itu, persyaratan yang ditentukan oleh instansi adalah ijazah [nama jenjang pendidikan] dari [nama perguruan tinggi].
Oleh karena itu, saya memohon kepada panitia seleksi untuk memeriksa kembali ijazah saya.
Demikian sanggah yang saya sampaikan. Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
- Pengalaman kerja tidak sesuai
Dengan hormat,
Saya adalah peserta seleksi CPNS formasi [nama formasi] di [nama instansi]. Saya mengajukan sanggah atas hasil seleksi administrasi karena pengalaman kerja saya tidak sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan.
Saya telah bekerja sebagai [nama jabatan] di [nama instansi] selama [jumlah] tahun. Sementara itu, persyaratan yang ditentukan oleh instansi adalah pengalaman kerja sebagai [nama jabatan] minimal [jumlah] tahun.
Oleh karena itu, saya memohon kepada panitia seleksi untuk memeriksa kembali pengalaman kerja saya.
Demikian sanggah yang saya sampaikan. Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
Contoh Kalimat Sanggahan Seleksi SKD CPNS
- Nilai SKD tidak sesuai
Dengan hormat,
Saya adalah peserta seleksi CPNS formasi [nama formasi] di [nama instansi]. Saya mengajukan sanggah atas hasil seleksi SKD karena nilai SKD saya tidak sesuai dengan nilai yang saya peroleh saat ujian.
Nilai SKD yang saya peroleh saat ujian adalah [nilai]. Sementara itu, nilai SKD yang tertera pada hasil pengumuman adalah [nilai].
Oleh karena itu, saya memohon kepada panitia seleksi untuk memeriksa kembali nilai SKD saya.
Demikian sanggah yang saya sampaikan. Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
- Proses penilaian SKD tidak sesuai
Dengan hormat,
Saya adalah peserta seleksi CPNS formasi [nama formasi] di [nama instansi]. Saya mengajukan sanggah atas hasil seleksi SKD karena proses penilaian SKD tidak sesuai dengan ketentuan.
Pada saat ujian, saya mengalami gangguan teknis berupa [gangguan teknis]. Akibatnya, saya tidak dapat mengikuti ujian dengan lancar.
Oleh karena itu, saya memohon kepada panitia seleksi untuk memeriksa kembali proses penilaian SKD saya.
Demikian sanggah yang saya sampaikan. Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
Tips Menulis Kalimat Sanggahan CPNS yang Efektif
Berikut ini adalah beberapa tips menulis kalimat sanggah CPNS yang efektif:
- Langsung ke poin
Jangan bertele-tele dalam menulis kalimat sanggah. Langsung sampaikan alasan yang menjadi dasar pengajuan sanggah.
- Gunakan bahasa yang jelas dan lugas
Hindari penggunaan bahasa yang berbelit-belit atau ambigu. Pastikan bahasa yang Anda gunakan mudah dipahami oleh panitia seleksi.
- Sertakan bukti yang kuat
Dukung alasan Anda dengan bukti yang kuat. Bukti tersebut dapat berupa dokumen, foto, atau video.